PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN TEKNIK MERINGKAS CATATAN MENGGUNAKAN MIND MAP TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI DAN KECAKAPAN SOSIAL MAHASISWA

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan: (1) hasil belajar mahasiswa dalam matakuliah fisiologi hewan yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dibandingkan dengan hasil belajar mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran tradisional;(2) hasil belajar mahasiswa dalam matakuliah fisiologi hewan yang dibelajarkan dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map dibandingkan dengan basil belajar mahasiswa yang dibelajarkan dengan teknik meringkas catatan biasa; (3) basil belajar mahasiswa dalam matakuliah fisiologi hewan yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map dibandingkan dengan hasil belajar mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran tradisional dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map, pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan teknik meringkas catatan biasa dan pembelajaran tradisional dengan teknik meringkas catatan biasa; (4) kecakapan sosial mahasiswa dalam matakuliah fisiologi hewan yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dibandingkan dengan kecakapan sosial mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran tradisional; (5) kecakapan sosial mahasiswa dalam matakuliah fisiologi hewan yang dibelajarkan dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map dibandingkan dengan kecakapan sosial mahasiswa yang dibelajarkan dengan teknik meringkas catatan biasa; dan (6) kecakapan sosial mahasiswa dalam matakuliah fisiologi hewan yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map dibandingkan dengan kecakapan sosial mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran tradisional dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map, pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan teknik meringkas catatan biasa dan pembelajaran tradisional dengan teknik meringkas catatan biasa. Fopulasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa yang mengambil matakuliah fisologi hewan pada semester genap tahun akademik 2009/2010, berjtunlah 4 kelas paralel. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian anggota populasi target yang diambil dengan menggunakan teknik cluster sampling, dengan cara mengambil sampel dari mahasiswa semester VI yang megambil matakuliah fisologi hewan dari kelas A, kelas B, kelas C, dan kelas D. Kelas perlakuan ditentukan dengan melakukan pengundian dari empat kelas tersebut, sehingga diperoleh 3 (tiga) kelas eksperimen yaitu: (1) Kelas A; (2) Kelas B; dan(3) Kelas C, sedangkan untuk kontrol adalah kelas D. Teknik analisis data dilakukan dengan uji Analisis Varians (ANAVA) Dua Jalur. Hasil pengujian hipotesa menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan basil belajar mahasiswa yang signifikan antara mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan pembelajaran tradisional, F rs = 22,217, probabilitas (p) = 0,000 < 0,05; (2) terdapat perbedaan basil belajar mahasiswa yang signifikan antara mahasiswa yang dibelajarkan dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map dengan yang dibelajarkan dengan teknik meringkas catatan biasa, F t„,„„g = 25,194, p = 0,000 < 0,05; (3) basil belajar mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map, pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan teknik meringkas catatan biasa, pembelajaran tradisional dengan teknik meringkas catatan mengunakan mind map, pembelajaran tradisional dengan teknik meringkas catatan mengunakan catatan biasa tidak berbeda signifikan, F bitung = 0, 503, p =0, 480 > 0,05; (4) terdapat perbedaan kecakapan sosial mahasiswa yang signifikan antara mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran tradisional, F = 30,548, p = 0,000 < 0,05; (5) terdapat perbedaan kecakapan sosial mahasiswa yang signifikan antara mahasiswa yang dibelajarkan dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map dengan mahasiswa yang dibelajarkan dengan teknik meringkas catatan biasa, F = 36,754, p = 0,000 < 0,05; dan (6) kecakapan sosial mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan teknik meringkas catatan menggunakan mind map, tidak berbeda signifikan dengan kecakapan sosial mahasiswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran tradisional dengan teknik meringkas catatan mengunakan mind map, pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan teknik meringkas catatan biasa, dan pembelajaran tradisional dengan teknik meringkas catatan biasa, F = 0,193, p = 0,661 > 0,05.