Mukhlis, Ridwan (2017) PERBEDAAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS SISWA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DAN GROUP INVESTIGATION (GI) DENGAN BANTUAN MEDIA WINGEOM DI KELAS VIII SMP NEGERI 38 MEDAN T.A. 2016/2017. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 4131111039 Cover.pdf - Published Version
Download (53kB) | Preview
2. NIM. 4131111039 Lembar pengesahan sidang.pdf - Published Version
Download (220kB) | Preview
3. NIM. 4131111039 Riwayat Hidup.pdf - Published Version
Download (111kB) | Preview
4. NIM. 4131111039 Abstrak.pdf - Published Version
Download (52kB) | Preview
5. NIM. 4131111039 Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (136kB) | Preview
7. NIM. 4131111039 Daftar Gambar.pdf - Published Version
Download (34kB) | Preview
8. NIM. 4131111039 Daftar Tabel.pdf - Published Version
Download (35kB) | Preview
9. NIM. 4131111039 Daftar Lampiran.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
10. NIM. 4131111039 Bab I.pdf - Published Version
Download (250kB) | Preview
14. NIM. 4131111039 Bab V.pdf - Published Version
Download (115kB) | Preview
15. NIM. 4131111039 Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (254kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa kemampuan penalaran matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran Discovery Learning lebih tinggi daripada siswa yang diajar dengan model pembelajaran Group Investigation (GI) di kelas VIII SMP Negeri 38 Medan T.A 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII Semester genap SMP N 38 Medan dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-2 dan kelas VIII-10 sebanyak 74 siswa. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui kemampuan penalaran matematis siswa adalah tes kemampuan penalaran matematis yang telah divalidasi dalam bentuk uraian. Dari hasil penelitian yang diberi perlakuan yang berbeda, kelas eksperimen I dengan model pembelajaran Discovery Learning dan kelas eksperimen II dengan model pembelajaran Group Investigation (GI) diperoleh nilai rata-rata selisih posttest-pretest kelas eksperimen I sebesar 19,21 dengan simpangan baku sebesar 7,99 dan nilai rata-rata selisih posttest-pretest kelas eksperimen II sebesar 15,22 dengan simpangan baku sebesar 9,07. Hasil uji t pihak kanan dengan dk = 72 dan = 0,05, diperoleh thitung = 2,0089 dan ttabel = 1,668 sehingga thitung > ttabel yaitu 2,0089 > 1,668 maka Ha diterima, dengan demikian diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan penalaran matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran Discovery Learning lebih tinggi daripada siswa yang diajar dengan model pembelajaran Group Investigation (GI) di SMP Negeri 38 Medan T.A. 2016/2017
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 MAT 087 |
Keywords: | Discovery Learning; Group Investigation (GI); Penalaran Matematis |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1025 Teaching (Principles and Practice) L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 15 Sep 2017 10:35 |
Last Modified: | 15 Sep 2017 04:18 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/26429 |