Widiastuti, Uyuni (2009) PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN APRIASI SENI MUSIK TERHADAP HASIL BELAJAR HARMONI SISWA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 11 MEDAN. Masters thesis, UNIMED.
061188230044 - Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (30kB) | Preview
061188230044 - Abstrak.pdf - Published Version
Download (60kB) | Preview
061188230044 - Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (69kB) | Preview
061188230044 - Bab I.pdf - Published Version
Download (149kB) | Preview
061188230044 - Bab V.pdf - Published Version
Download (129kB) | Preview
061188230044 - Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (59kB) | Preview
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan: (1) perbedaan hasil belajar harmoni antara siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran discovery dan siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran konstruktivisme, (2) perbedaan hasil belajar harmoni siswa yang mempunyai kemampuan apresiasi seni musik tinggi dan siswa yang mempunyai kemampuan apresiasi seni musik rendah, dan (3) interaksi antara strategi pembelajaran dan kemampuan apresiasi seni musik dalam mempengaruhi hasil belajar harmoni.Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI SMK Negeri 11 Medan yang terdiri dari 4 kelas dengan jumlah siswa seluruhnya adalah 110 siswa. Kelas yang terpilih sebagai kelompok pembelajaran discovery adalah kelas XI D terdiri dari 25 siswa dan Kelas XI C terdiri dari 22 siswa sebagai kelas pembelajaran konstruktivisme. Instrumen yang digunalcan untuk mengukur hasil belajar adalah tes berbentuk essai sebanyak 15 soal. Untuk mendapatkan data kemampuan apresiasi seni musik digunakan angket yang • berjumlah 19 pernyataan. Untuk menguji normalitas data digunakan uji Liliefors sedangkan untuk menguji homogenitas data digunakan uji Fisher dan Uji Bartlett. Data dianalisis dengan analisis varians (ANAVA) dua jalur pada taraf signifikansi a = 0,05 kemudian dilanjutkan dengan uji Scheffe.Hasil penelitian adalah: (1) terdapat perbedaan hasil belajar harmoni antara siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran discovery dan siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran konstruktivisme, dimana rata-rata basil belajar harmoni siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran discovery adalah X = 68,56 sedangkan rata-rata hasil belajar hannoni siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran konstruktivisme adalah X = 70,77, dengan Fhimg = 29,49 > Ftabel = 4,06, (2) terdapat perbedaan hasil belajar Hannoni siswa yang mempunyai kemampuan apresiasi seni musik tinggi dan siswa yang mempunyai kemampuan apresiasi seni musik rendah, dimana rata-rata hasil belajar harmoni siswa dengan kemampuan apresiasi seni musik tinggi adalah X= 73,11 lebih tinggi daripada basil belajar harmoni siswa dengan kemampuan apresiasi seni musik rendah I= 66,53,dengan Fhttung = 9,20 > F = 4,06, dan (3) terdapat interaksi antara strategipembelajaran dan kemampuan apresiasi seni musik terhadap hasil belajar harmoni dengan Fhitung = 11,39 > Ftthei = 4,06.Berdasarkan hasil analisis data disimpulkan bahwa untuk siswa yang dengan karalcteristik kemampuan apresiasi seni musik tinggi lebih tepat digunakan strategi pembelajaran konstruktivisme sedangkan siswa dengan kemampuan apresiasi seni musik rendah lebih tepat digunakan strategi pembelajaran discovery. Implikasi penelitian ini adalah penerapan strategi pembelajaran disesuaikan dengan karakteristilc siswa.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 371.3 Uyu p |
Keywords: | Seni Musik; Hasil belajar; Harmoni; Siswa |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Program Pasca Sarjana > Teknologi Pendidikan |
Depositing User: | Mrs Yuni Chairani |
Date Deposited: | 09 Apr 2016 08:13 |
Last Modified: | 22 Apr 2016 02:50 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/2628 |