PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS VIII SMP SWASTA NAMIRA ISLAMIC SCHOOL MEDAN DAN SMP IT AL-FITYAN MEDAN T.A 2016/2017

Penelitian ini beertujuan untuk mengetahui : (1) pengaruh model pembelajaran terhadap hasil belajar IPS , (2) pengaruh kemampuan berpikir kritis terhadap hasil belajar IPS, (3) interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan berpikir kritis terhadap hasil belajar IPS siswa. Populasi Penelitian ini dilaksanakan terhadap siswa kelas VIII SMP Al-Fityan Medan dan SMP Swasta Namira Islamic school Medan yang keseluruhan berjumlah 160 siswa . Teknik penarikan sample yang digunakan adalah teknik cluster random sampling. Sampel penelitian berjumlah 91 siswa dimana 47 siswa sebagai kelompok eksperimen yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Contekstual Learning (CTL) dan 44 siswa sebagai kelompok yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Mind Mapping.
Instrumen yang digunakan berdasarkan tes hasil belajar sebanyak 40 butir. Setelah diuji cobakan 35 butir yang memenuhi kriteria untuk mengukur hasil belajar IPS dan 40 butir yang memenuhi kriteria untuk mengukur tes berpikir kritis. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan disain faktorial 2x2. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji ANAVA dua jalur pada taraf signifikan 0,05. Hasil uji hipotesis menunjukkan: (1) skor rata-rata hasil belajar IPS yang diajar dengan model pembelajaran Contekstual Learning ( lebih tinggi dari skor rata-rata hasil belajar model pembelajaran Mind Mapping ( dengan (Fhitung = 4,33 > Ftabel = 3,96 dengan taraf signifikan 0,05 dan derajat kebebasan 1, 90), (2) siswa yang mempunyai kemampuan berpikir kritis tinggi memperoleh skor rata-rata hasil belajar IPS lebih tinggi dari pada skor rata-rata hasil belajar IPS dengan kemampuan berpikir kritis rendah ( dengan (Fhitung = 4,24 > Ftabel = 3,96 dengan taraf signifikan 0,05 dan derajat kebebasan 1, 87), (3) terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan kemampuan berpikir kritis terhadap hasil belajar IPS (Fhitung = 30,89 > Ftabel = 3,96 dengan taraf signifikan 0,05 dan derajat kebebasan 1, 87). Sebagai tindak lanjut dari hasil penelitian ini diharapkan kepada guru dapat menerapkan model pembelajaran Contekstual Learning (CTL) untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa.