PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN KREATIVITAS TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMA NEGERI 1 LUBUK PAKAM

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara empiris : (1) pengaruh strategi pembelajaran konstruktivis terhadap hasil belajar fisika, (2) pengaruh kreativitas yang dimiliki siswa terhadap hasil belajar fisika dan (3) interaksi antara strategi pembelajaran dan kreativitas siswa terhadap basil belajar fisika.Metode yang digunakan dalam penelitian adalah eksperimen semu dengan desain faktorial 2 x 2. Populasi yang dapat dijangkau dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPA SMA Negeri 1 Lubukpakam pada semester genap tahun pelajaran 2007/2008, terdiri dari 5 kelas dengan jumlah 214 orang. Dengan teknik acak (kluster random sampling) diperoleh sampel penelitian berjumlah 80 orang terdiri dari 40 orang kelas XI IPA-2 yang diajar dengan strategi konvensional dan 40 orang kelas XI IPA-3 yang diajar dengan strategi konstruktivis.Instrumen penelitian terdiri dari tes hasil belajar dan tes kreativitas. Tes hasil belajar diujikan ke kelas XII IPA-1 dengan jumlah 52 butir dan setelah dianalisis oleh validisator diperoleh 36 butir yang valid. Kemudian tes kreativitas diujikan ke kelas sampel diperoleh basil yaitu kelompok kelas XI IPA-3 berjumlah 40 orang siswa terdiri dari 15 orang memiliki kreativitas tinggi dan 25 orang memiliki kreativitas rendah. Sedangkan kelompok kelas XI IPA-2 berjumlah 40 orang siswa terdiri dari 16 orang memiliki kreativitas tinggi dan 24 orang memiliki kreativitas rendah.Teknik analisis data dilakukan dengan cars menentukan distribusi frekuensi data. Melalui perhitungan dasar statistika diperoleh nilai rata-rata simpangan baku, median dan modus. Kemudian uji nonnalitas dengan teknik Lilliefors, uji homogenitas dengan teknik Bartlett. Selanjutnya untuk uji hipotesis digunakan analisis varians (ANAVA) 2 x 2 dan akhirnya dengan uji lanjut Scheffe.Hasil penelitian diperoleh : (1) siswa yang diajar dengan strategi konstruktivis memperoleh hasil belajar fisika lebih tinggi dari siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran konvensional. (2) siswa yang memiliki kreativitas tinggi memperoleh basil belajar fisika lebih tinggi dari siswa yang memiliki kreativitas rendah, dan (3) terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dengan kreativitas siswa dalam mempengaruhi hasil belajar fisika.Hasil penelitian ini menyarankan bahwa karakteristik siswa khususnya kreativitas yang dimilikinya perlu diperhitungkan ketika mengaplikasikan strategi pembelajaran, karena strategi pembelajaran konstruktivis lebih tepat diaplikasikan kepada siswa yangmemiliki kreativitas tinggi dan strategi pembelajaran konvensional lebih tepat diaplikasikan kepada siswa yang memiliki kreativitas rendah. Penelitian ini masih perlu dikembangkan lebih lanjut yang lebih leas, disarankan pada penelitian yang lain untuk melakukan penelitian di daerah yang lain dengan kondisi yang berbeda sehingga diperoleh hasil penelitian ini dapat mencerminkan kondisi yang lebih umum.