AMÉLIORATION DE LA COMPÉTENCE DE L’EXPRESSION ORALE EN UTILISANT LA MÉTHODE TIME TOKEN DES LYCÉENS À SMA SWATA BERSAMA BERASTAGI DE L’ANNÉE SCOLAIRE 2013/2014

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah metode time token dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa. Objek dari penelitian ini adalah siswa SMA Bersama Berastagi XI IPA yang terdiri dari 22 orang pada bulan Maret-Mei 2014. Proses penelitian ini dilakukan sebanyak tiga siklus. Setiap pertemuan terdiri dari empat tahap yaitu : perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode time token dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari hasil nilai rata-rata siswa dan perolehan total nilai pada masing-masing kriteria penilaian berbicara dari hasil uji pre-test dan post-test pada setiap siklus. Nilai rata-rata siswa pada uji pre-test adalah 37,4 dengan perolehan total nilai masing-masing kriteria penilaian; pengucapan 38, grammer 35, kosakata 36, kecepatan 45 dan pemahaman 35. Pada uji pr¬e-test ini semua siswa belum lulus. Pada siklus I, diperoleh total nilai masing-masing kiteria penilaian ; pengucapan 38, grammer 46, kosa-kata, 30 kecepatan, 50 dan pemahaman 45. Sama halnya dengan uji pre-test, pada siklus ini juga didapati bahwa semua siswa masih belum lulus. Namun, rata-rata nilai siswa mengalami peningkatan menjadi 41,4. Pada siklus II diperoleh total nilai masing-masing kriteria penilain; pengucapan 64, grammer 58, kosa-kata 59, kecepatan 59 dan pemahaman 63. Pada siklus ini terdapat 6 siswa yang telah lulus dan nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 64. Setelah siklus III dilakukan, perolehan total nilai pada masing-masing kriteriapenilaian semakin meningkat yaitu ; pengucapan 82, grammer 77, kosakata 76, kecepatan 81 dan pemahaman 76 serta nilai rata-rata meningkat menjadi 75 dan hanya 6 siswa yang tidak lulus. Hasil ini telah mencapai indikator keberhasilan (SKBM) metode penelitian yang telah ditentukan sebesar 70 persen dengan kriteria keberhasilan minimal (KKM) SMA Swasta Bersama Berastagi 75. Maka, dapat disimpulkan bahwa metode time token dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa kelas XI IPA SMA Bersama Berastagi.