Syafitri, Wenni (2014) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL DAN AKTIFITAS BELAJAR DASAR-DASAR GAMBAR TEKNIK KELAS X PROGRAM KEAHLIAN KONSTRUKSI BATU DAN BETON SMK NEGERI 1 LEMBAH MELINTANG, KABUPATEN PASAMAN BARAT. Undergraduate thesis, UNIMED.
COVER.pdf - Published Version
Download (74kB) | Preview
ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (48kB) | Preview
KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (139kB) | Preview
LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (514kB) | Preview
DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (53kB) | Preview
DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (94kB) | Preview
DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (136kB) | Preview
DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (94kB) | Preview
BAB I.pdf - Published Version
Download (683kB) | Preview
BAB V.pdf - Published Version
Download (96kB) | Preview
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (96kB) | Preview
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada peningkatanhasil belajar dan aktivitas terhadap siswa kelas X program keahlian Konstruksi Batu dan Beton melalui model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw. Subjek dalampenelitian ini adalah siswa kelas X program keahlian Konstruksi Batu dan Beton SMK N 1 Lembah Melintang Kabupaten Pasaman Barat yang berjumlah 30 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah observasi, wawancara dan tes. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dibagi atas 2 siklus. Pada siklus I terdiri dari dua kali pertemuan dan siklus II terdiri dari duakali pertemuan. Dari hasil uji coba instrumen pertama yang dilakukan maka dapat diketahui siklus I dari 35 soal ada 6 soal yang tidak valid, reliabilitas sangat tinggi, indeks kesukaran diperoleh 2 soal mudah dan 33 soal sedang, daya pembeda ada 6 soal kategori cukup dan 29 soal kategori baik. Kemudian siklus IIdari 30 soal ada 5 soal yang tidak valid, reliabilitas sangat tinggi, indeks kesukaran diperoleh 4 soal mudah dan 26 soal sedang, daya pembeda ada 6 soal kategori cukup, 22 soal baik dan 2 soal jelek. Dari hasil uji coba instrumen kedua yang dilakukan maka dapat diketahui siklus I dari 35 soal ada 4 soal yang tidakvalid, reliabilitas sangat tinggi, indeks kesukaran diperoleh 9 soal mudah, 18 soal sedang dan 8 soal sukar, daya pembeda ada 14 soal kategori cukup, 18 soal baikdan 3 soal jelek. Kemudian siklus II dari 30 soal ada 3 soal yang tidak valid, reliabilitas tinggi, indeks kesukaran diperoleh 8 soal mudah, 15 soal sedang dan 7 soal sukar, daya pembeda ada 10 soal kategori cukup, 17 soal baik dan 3 soal jelek. Berdasarkan hasil evaluasi dapat diketahui bahwa terjadi peningkatan hasil belajar siswa sebesar 22,06% dari siklus I yaitu 73,07% pada siklus ke II menjadi 95,13%. Aktifitas belajar siswa meningkat sebesar 38% dari siklus I 43,83% padasiklus II menjadi 81,83%. Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dapat meningkatkan hasil dan aktifitas belajar siswa kelas X pada mata pelajaran Dasar-Dasar GambarTeknik program keahlian Konstruksi Batu dan Beton SMK Negeri 1 LembahMelintang Kabupaten Pasaman Barat Tahun Pelajaran 2013/2014.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 604.207 19 Sya p |
Keywords: | Pembelajaran kooperatif; Tipe jigsaw; Kelebihan dan kelemahan; Hasil belajar. |
Subjects: | L Education > LC Special aspects of education > LC5201 Education extension. Adult education. Continuing education T Technology > TH Building construction |
Divisions: | Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Bangunan |
Depositing User: | Mrs Tessa Simahate |
Date Deposited: | 02 Sep 2016 04:13 |
Last Modified: | 27 Sep 2016 09:01 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/19112 |