Girsang, Domu Hasiholan (2014) PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH (PROBLEM SOLVING) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELJAR PROSES DASAR PENGELASAN PADA SISWA KELAS X SMK NEGERI I MERDEKA BERASSTAGI. Undergraduate thesis, UNIMED.
Abstrak Domu.pdf - Published Version
Download (51kB) | Preview
COVER Domu.pdf - Published Version
Download (69kB) | Preview
Kata Pengantar Domu.pdf - Published Version
Download (128kB) | Preview
Lembar pengesahan.pdf - Published Version
Download (354kB) | Preview
Daftar Isi Domu.pdf - Published Version
Download (169kB) | Preview
BAB I Domu.pdf - Published Version
Download (413kB) | Preview
BAB V.pdf - Published Version
Download (89kB) | Preview
Daftar Pustaka Domu.pdf - Published Version
Download (90kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pemecahan masalah (problem solving) terhadap aktivitas dan hasil beljar proses dasar pengelasan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi eksperimen yaitu dengan memberikan perlakuan yang berbeda pada kedua kelompok penelitian. Sedangkan rancangan penelitian yang digunakan yaitu uji-t 2 pihak.Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri I Merdeka pada semester dua tahun ajaran 20013/2014. Subjek penelitian yaitu siswa kelas X Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan yang terbagi atas dua kelas. Kelas dibagi atas kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas X TKR 1 menjadi kelas eksperimen yang diajar dengan strategi pembelajaran Pemecahan Masalah (Problem Solving) dan kelas X TKR 2 menjadi kelas kontrol yang diajar dengan strategi pembelajaran konvensional. Hasil uji persyaratan analisis menunjukkan bahwa sebaran data hasil belajar proses dasar pengelasan yang diajar dengan strategi pembelajaran Pemecahan Masalah (Problem Solving) adalah berdistribusi normal dimana Ltabel = 0,147 > Lhitung = 0, 0753 dan data hasil belajar belajar proses dasar pengelasan yang diajar dengan strategi pembelajaran konvensional adalah distribusi normal dimana Ltabel = 0,147 > Lhitung = 0, 0993 dan kedua varians data adalah Homogen (X2 hitung = 0,71 < X2 tabel = 7,81). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (a) Dalam meningkatkan aktivitas belajar proses dasar pengelasan siswa kelas X, strategi pembelajaran penyelesaian masalah (problem solving) lebih baik dari pada strategi pembelajaran konvensinal, dimana (thitung = 0,66 < ttabel =1,68) (b) Dalam meningkatkan hasil belajar proses dasar pengelasan siswa kelas X, strategi pembelajaran penyelesaian masalah (problem solving) lebih baik dari pada strategi pembelajaran konvensinal, dimana (thitung =0,21 < ttabel =1,68),
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 621.977 071 9 Gir p |
Keywords: | Strategi Pembelajaran; Tipe Konvensional; Aktivitas Belajar; Problem Solving |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik |
Depositing User: | astina hartono lubis |
Date Deposited: | 02 Sep 2016 04:13 |
Last Modified: | 23 Aug 2018 02:26 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/19089 |