KAJIAN TEKNIK FEEL SWING DALAM INSTRUMEN SAXOPHONE PADA LAGU ORNITHOLOGY OLEH CHARLIE PARKER

Penelitian ini merupakan penelitian tentang kajian teknik feel swing dalam instrumen saxophone pada lagu ornithology, dimana hal ini merupakan salah satu teknik dasar dalam bermain musik terutama dibidang Jazz. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui teknik permainan feel swing pada instrumen saxophone yang terdapat pada lagu Ornithology, untuk mengetahui tingkat kesulitan yang ditemukan untuk memainkan teknik feel swing dalam instrumen saxophone pada lagu Ornithology dan untuk mengetahui perbedaan suara yang dihasilkan teknik feel swing dengan yang tidak menggunakan teknik feel swing. Penelitian ini berdasar kepada landasan teoritis yang menjelaskan bagaimana teknik feel swing dalam instrumen saxophone, kemudian dilakukan pengkajian secara terstruktur guna memberikan penjelasan secara spesifik dalam rangka menjawab keseluruhan pertanyaan penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah partitur ornithology, mp3 lagu ornithology, seorang dosen tiup saxophone Program dan seorang pemain saxophone. Pengumpulan data diperoleh dari studi kepustakaan, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik deskriptif secara terstruktur sesuai dengan topik permasalahan, kemudian data tersebut diklasifikasikan sesuai isi yang bertujuan untuk menjawab pertanyaan penelitian. Setelah dilakukan pengkajian terhadap partitur ornithology, ditemukan hasil bahwa teknik feel swing yaitu teknik untuk memainkan not 1/8 swing, not 1/8 swing yang digabungkan dengan triol kecil, ntasi 1/16 riplet yang digabungkan dengan rangkaian notasi 1/8 swing, notasi 1/16 yang digabungkan dengan nitasi 1/8 swing, notasi dimana sesudah notasi tersebut ditandai dengan tanda instirahat, maka notasi tersebut dimainkan secara stakatis, dan teknik memainkan ghost note dimana ghost note tersebut dimainkan dengan cara mengurangi tiupan sehingga suara yang dihasilkan memiliki volume yang lebih kecil dari notasi yang lain atau ghost note memiliki arti nada yang disamarkan. adapun kesulitan yang ditemukan untuk memainkan teknik feel swing adalah berupa kesulitan dalam mengikuti tempo yang cepat, penggunaan tongue yang tidak sesuai dengan partitur, penggunaan frase yang tidak sesuai dengan mp3 ornithology, kesulitan yang lain adalah memainkan 14 notasi secara descending dalam tiga ketuk tidak tepat sesuai dengan jumlah ketukan yang seharusnya. Adapun Suara yang dihasilkan oleh alat musik saxophone dengan menggunakan teknik feel swing secara keseluruhan adalah setiap pergerakan nada yang didengar seperti memantul, meloncat-loncat, pada ketukan upbeat, serta nada-nada yang dimainkan dengan tempo cepat menimbulkan suara seperti terpotong-potong karena notasi yang dimainkan memiliki perbandingan yang tidak sama dan yang tidak menggunakan teknik feel swing tidak memiliki aksen pada notasi upbeat, karena straight feel mempunyai perbandingan nilai notasi yang sama.