MAKNA SIMBOL TAKTAK KIPUDUNG PADA MASYARAKAT PAKPAK BHARAT DI DESA PARDOMUAN KABUPATEN PAKPAK BHARAT

Penelitian ini membahas tentang Tatak Kipudung yang ada di Desa Pordomuan Kecamatan Sitellu Tali Urang Jahe Kabupaten Pakpak Bharat yang bertujuan untuk mengetahui bentuk penyajian dan makna simbol Tatak Kipudung.Untuk membahas tujuan penelitian di atas digunakan teori yang berhubungan dengan topik penelitian,seperti teori bentuk, teori bentuk penyajian, teori makna, teori simbol. Analis data pada penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data di lakukan dengan observasi, studi pustaka, wawancara, dan dokumentasi.Waktu penelitian yang dilakukan untuk membahsa Tatak Kipudung selama tiga bulan yaitu dari akhir Maret sampai akhir bulan Mai 2015. Tempat lokasi penelitian adalah di Desa Pordomuan Kecamatan Sittlu Tali urang Jahe Kabupaten Pakpak Bharat.Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, Makna Simbol Tatak Kipudung ini menggambarkan sebuah percintaan yang berawal dari aktivitas pada masyarakat. Terdapat enam ragam gerak pasa Tatak Kipudung di mulai dari Mardalan, Maida da berru, Boi menggurupi, mengurupi sada da berru, Merbulaban, mengindangi. Masing – masing gerak memilki makna simbol gerak. Busana pada pria menggunakan tutup kepala dari oles perbunga mbacang, baju adat Pakpak berwarna hitam, dan celana panjang berwarna hitam. Sedangkan busana yang dipakai wanita adalah pakaian wanita yang disebut merapi – api, tudung kepala berbuat dari ulos perbaitak.