PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG DIAJAR DENGAN METODE PROBLEM BASED LEARNING DAN METODE EKSPOSITORI PADA MATERI BANGUN DATAR SEGIEMPAT DI KELAS VII SMP NEGERI 1 PANGURURAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan metode Problem Based Learning (PBL) dan metode ekspositori pada materi bangun datar segiempat di kelas VII SMP Negeri 1 Pangururan.Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang dilaksanakan di dua kelas sampel. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII-B dan kelas VII-C SMP Negeri 1 Pangururan tahun pelajaran 2014/2015 yang masing-masing kelas sampel berjumlah 34 orang. Data yang diambil adalah berupa hasil belajar dari kedua sampel setelah diberi perlakuan. Pada kelas VII-B sebagai kelas eksperimen diberi perlakuan metode Problem Based Learning (PBL) dan kelas VII-C sebagai kelas kontrol diberi perlakuan dengan metode ekspositori. Rata-rata hasil belajar siswa dengan menggunakan PBL adalah 84,11 dan rata-rata hasil belajar siswa yang menggunakan metode ekspositori adalah 75,00. Hasil penelitian untuk α = 5% dapat dilihat dari hasil perhitungan uji hipotesis yang diperoleh thitung > ttabel yaitu 6,1109 > 1,6697. Berdasarkan hasil penelitian, hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan metode Problem Based Learning (PBL) lebih tinggi dari metode ekspositori yaitu 84,11 > 75,00 maka dapat disimpulkan bahwa: ada perbedaan hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan metode Problem Based learning (PBL) dan metode ekspositori pada materi bangun datar segiempat di kelas VII SMP Negeri 1 Pangururan. Dari hasil penelitian, maka Problem Based Leaning (PBL) dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pembelajaran dalam bentuk kelompok di kelas VII SMP pada materi bangun datar segiempat.