PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STADBERBASIS FLASH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA SUB MATERI POKOK KALOR DI KELAS XI SEMESTER I SMK FARMASI APIPSU MEDAN T.P. 2012/2013

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis Flash terhadap hasil belajar siswa pada sub materi pokok kalor di kelas XI Semester I SMK Farmasi APIPSU Medan T.P. 2012/ 2013.Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan pengujian hipotesis uji t. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Semester I SMK Farmasi APIPSU Medan T.P. 2012/ 2013 yang terdiri dari 5 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random sampling dengan kelas XI A sebagai kelas eksperimen dan kelas XI C sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa tes hasil belajar berbentuk pilihan berganda yang berjumlah 20 soal dengan sebelumnya telah dilakukan uji persyaratan instrumen. Hasil pengujian pretes sebelum diberikan perlakuan, yaitu nilai rata-rata pretes kelas eksperimen 30,60 dan nilai rata-rata pretes kelas kontrol 30. Pada pengujian data pretes kedua kelas diperoleh bahwa data kedua kelas berdistribusi normal dan homogen. Pada model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis Flash diperoleh rata-rata hasil belajar 56,51 sedangkan pada model pembelajaran konvensional diperoleh rata-rata hasil belajar sebesar 51,81 dan pada taraf signifikansi α = 0,05 diperoleh thitung = 2,24 sedangkan ttabel = 1,98 (thitung > ttabel) yang berarti dalam penelitian ini Ha diterima sekaligus menolak Ho. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis Flash terhadap hasil belajar siswa pada sub materi pokok Kalor di kelas XI SMK Farmasi APIPSU Medan T.P. 2012/ 2013.