PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA SMA PADA MATERI KONSEP MOL YANG DIAJAR DENGAN MEDIA TEKA-TEKI SILANG DAN KARTU BERPASANGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model Problem Based Learning dengan media teka-teki silang dan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model Problem Based Learning dengan media kartu berpasangan pada materi konsep mol. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 1 Pancurbatu yang berjumlah 5 kelas, pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sampling purposif dengan pertimbangan kesamaan guru, sumber buku, dan roster kelas. Sehingga diperoleh kelas X MIA 4 sebagai kelas eksperimen I diajarkan model Problem Based Learning dengan media kartu berpasangan dan kelas X MIA 3 sebagai kelas eksperimen II diajarkan model Problem Based Learning dengan media teka-teki silang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa test pilihan berganda berjumlah 20 soal yang telah diuji validitas, realibilitas, tingkat kesukaran, daya beda, dan distraktor (pengecoh). Adapun hipotesis dalam penelitian ini yaitu terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa yang diajarkan model Problem Based Learning dengan media teka-teki silang dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajarkan model Problem Based Learning dengan media kartu berpasangan pada materi konsep mol. Sebagai prasyarat uji hipotesis, data hasil belajar kedua kelompok diuji normalitas dan homogenitasnya dan diperoleh data berdistribusi normal dan homogen. Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t-test dua pihak dan diperoleh thitung= 2,5352 sedangkan ttabel(0,05;50)= 2,0086. Dikarenakan harga thitungttabel ; 2,53522,0086 maka Ha diterima. Sehingga ditarik kesimpulan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa yang diajarkan model Problem Based Learning dengan media teka-teki silang dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajarkan model Problem Based Learning dengan media kartu berpasangan pada materi konsep mol. Serta disimpulkan bahwa penggunaan media kartu berpasangan menggunakan model Problem Based Learning memberikan hasil belajar lebih tinggi sebesar 21,59% dibandingkan dengan penggunaan media teka-teki silang menggunakan model Problem Based Learning.