PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK TEKNIK SELF-INSTRUCTION TRAINING TERHADAP PENINGKATAN RESILIENSI MAHASISWA MALAYSIA TAHUN PERTAMA DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI KOTA MEDAN SUMATERA UTARA TAHUN AJARAN 2018/2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Layanan Konseling Kelompok Teknik Self-Instruction Training Terhadap Peningkatan Resiliensi Mahasiswa Malaysia Tahun Pertama di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Kota Medan Tahun Ajaran 2018/2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah quasi experimental dengan pre-test dan post-test group design. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2018 s/d Januari 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Malaysia tahun pertama di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 6 orang mahasiswa yang memiliki skor terendah dan akan diberi layanan konseling kelompok teknik self-instruction training. Kemudian data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon untuk melihat apakah ada pengaruh signifikan pemberian konseling kelompok teknik self-instruction training terhadap peningkatan resiliensi mahasiswa. Hal ini dapat diperoleh dari hasil perhitungan skor test awal (pre-test) pada kelompok eksperimen dan memperoleh rata-rata= 81.8, standar deviasi= 88.7 sedangkan skor (post-test) diperoleh rata-rata = 114.17, standar deviasi= 123.8. Hal ini dibuktikan dari hasil uji wilcoxon yang menunjukkan bahwa pada uji jenjang wilcoxon diperoleh J hitung = 7 sedangkan J tabel = 0. Dari tabel nilai kritis J untuk uji jenjang bertanda Wilcoxon untuk n = 6, α = 0.05 sesuai dengan kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis, hipotesis diterima jika J hitung > J tabel yang mana didalam penelitian ini hasil dari perhitungan uji Wilcoxon adalah =7 > 0, dari perhitungan ini dapat dilihat ada pengaruh perlakuan pada kelompok ekperimen. Ini berarti hipotesis yang berbunyi ada pengaruh pemberian layanan konseling kelompok teknik self-instruction training terhadap peningkatan resiliensi mahasiswa Malaysia tahun pertama di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Kota Medan Tahun Ajaran 2018/2019.