PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA PADA MATERI KOORDINAT KARTESIUS DI KELAS VIII MTS AL- JAM'IYATUL WASHLIYAH TEMBUNG T.A. 2018/2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi matematis dan hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) di kelas VIII MTs Swasta Al- Jam’iyatul Washliyah. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Objek penelitian ini adalah kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi Koordinat Kartesius. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-5 MTs Al- Jam’iyatul Washliyah Tembung T.A. 2018/2019 yang berumlah 34 siswa. Sebelum tindakan dilakukan terlebih dahulu dilakukan observasi awal, tes awal kepada siswa dan wawancara kepada guru kelas untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis siswa. Hasil observasi awal kemampuan komunikasi matematis siswa pada aspek mendengar hanya 9 dari 34 siswa yang memperoleh nilai baik, 9 siswa pada aspek membaca dan 9 siswa pada aspek diskusi. Hasil analisis data tes awal pada aspek representasi terdapat 35,29% siswa memperoleh nilai minimal cukup, dan pada aspek menulis 11,76% dari 34 siswa. Sedangkan berdasarkan wawancara diketahui bahwa hasil belajar siswa masih rendah dan sebagian besar siswa mengikuti remedial untuk materi Koordinat Kartesius. Kemampuan tersebut masih tergolong perlu untuk ditingkatkan. Kegiatan belajar siswa pada siklus I, diperoleh peningkatan pada aspek representasi dilihat dari nilai rata-rata siswa siklus I yaitu 61,91 dan pada siklus II menjadi 80,15. Peningkatan pada aspek menulis diperoleh nilai rata-rata siswa pada siklus I sebesar 61,03 dan pada siklus II menjadi 80,44. Begitu juga peningkatan banyak siswa dari hasil observasi terhadap aspek mendengar pada siklus I sekitar 73,53% siswa berada pada minimal kriteria baik dan meningkat pada siklus II mencapai 88,24%. Peningkatan pada aspek membaca diketahui dari jumlah siswa mencapai 70,59% berada pada kriteria minimal baik di siklus I dan meningkat menjadi 88,24% pada siklus II. Sedangkan aspek diskusi pada siklus I mencapai 73,53% siswa berada pada kriteria baik dan meningkat menjadi 85,29% siswa pada siklus II. Hal tersebut menunjukan kemampuan komunikasi matematis siswa meningkat dari tes awal, siklus I, dan berakhir pada siklus II. Penguasaan materi siswa pada siklus I diperoleh persentase klasikal siswa sebesar 70,59% dan pada siklus II meningkat menjadi 88,24%. Maka dari hasil penelitian dapat disimpulkan adanya peningkatan komunikasi matematis dan hasil belajar siswa setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share pada materi Koordinat Kastesius di kelas VIII-5 MTs Al- Jam’iyatul Washliyah Tembung T.A. 2018/2019.