IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERINTEGRASI MEDIA PETA KOINSEP, POWERPOINT, DAN ANIMASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar, peningkatan hasil belajar, serta media mana yang paling efektif digunakan dalam model pembelajaran problem based learning terintegrasi media peta konsep, powerpoint, dan animasi. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas XI SMA Negeri 11 Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA yang terdiri dari 6 (enam) kelas. Sampel ditetapkan secara purposif sampling dengan mnggunakan 3 kelas sebagai kelas eksperimen. Kelas eksperimen pertama diberi pengajaran menggunakan model pembelajaran problem based learning dengan media peta konsep, kelas eksperimen kedua diberi pengajaran menggunakan model pembelajaran problem based learning dengan media powerpoint, sedangkan kelas eksperimen ketiga diberi pengajaran menggunakan model pembelajaran problem based learning dengan media animasi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah instrumen tes berupa soal pilihan ganda sebanyak 20 butir soal dengan lima jawaban alternatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa yang diberi pengajaran menggunakan model pembelajaran problem based learning dengan media peta konsep, powerpoint, dan animasi. Data yang diperoleh yaitu Fhitung> Ftabel dengan Fhitung 11,946 dan Ftabel 3,118. Persen peningkatan hasil belajar untuk ketiga kelas eksperimen berbeda. Untuk kelas eksperimen pertama terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 54%. Pada kelas eksperimen kedua terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 55%. Sementara itu, untuk kelas eksperimen ketiga terjadi peningkatan hasil belajar sebesar 61%. Media yang paling efektif digunakan dalam meningkatkaan hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran problem based learning pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan adalah media animasi.