PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TEORI PENGELASAN PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN (TKR) SMK SWASTA MARKUS-2 HELVETIA MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014

Permasalahan dalam penelitian ini adalah pembelajaran teori pengelasan masih rendah,metode yang digunakan guru masih menggunakan metode pengajaran yang lama(tradisional) dan monoton,keaktifan siswa masih rendah dan hasi belajar siswa yang rendah untuk mata pelajaran teori pengelasan dan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan hasil belajar dan mengetahui seberapa besar keaktifan siswa pada mata pelajaran teori pengelasan dengan menggunakan Model Pembelajaran kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament) di SMK Swasta Markus -2 Tahun Ajaran 2013/2014 Penelitian ini adalah penelitian Tindakan Kelas, subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Program Keahlian teknik Kendaraan ringan (TKR) SMK Swasta Markus-2 yang berjumlah 30 orang. Alat yang digunakan dalam pengumpulan data adalah tes dan hasil observasi hasil belajar siswa yang dilaksanakan pada saat pembelajaran berlangsung guna mendapatkan data hasil belajar siswa pada mata pelajaran teori pengelasan. Penelitian ini terdiri dari 3 siklus yaitu siklus I,siklus II dan Siklus III. Sebelum siklus I dilaksanakan peneliti terlebih dahulu melakukan tes awal untuk melihat letak kesulitan siswa dalam mempelajari mata pelajaran teori pengelasan. Dari tes awal dilanjutkan ke siklus I,siklus II dan selanjutnya ke siklus III. Berdasarkan hasil penelitian memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan aktivitas belajar siswa pada siklus I hanya rata – rata 70% menjadi 83,33% pada siklus II dan akhirnya pada siklus III naik menjadi 90% dan hasil belajar pada siklus I diperoleh sebanyak 20 siswa (66,67%) yang tuntas belajar pada siklus II menjadi 23 siswa (76,67%) dan pada siklus III total siswa yang memenuhi kriteria lulus sebanyak 26 (86,67%) siswa yang tuntas belajar dengan memperoleh nilai ≥70.Dengan demikian hasil penelitian membuktikan kebenaran hipotesis tindakan, bahwa proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran teori pengelasan pada kelas X Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan (TKR) SMK Swasta Markus -2 Helvetia Medan T.A 2013/2014.