MANULLANG, ESTON NASIB (2012) PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL PADA POKOK BAHASAN PERSAMAAN KUADRAT DI KELAS X SMA NEGERI 1 GEBANG TAHUN AJARAN 2011/2012. Undergraduate thesis, UNIMED.
05311400 COVER.pdf - Published Version
Download (40kB) | Preview
05311400 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (474kB) | Preview
05311400 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (92kB) | Preview
05311400 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (37kB) | Preview
05311400 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (59kB) | Preview
05311400 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (31kB) | Preview
05311400 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (33kB) | Preview
05311400 BAB I.pdf - Published Version
Download (239kB) | Preview
05311400 BAB V.pdf - Published Version
Download (34kB) | Preview
05311400 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (61kB) | Preview
05311400 RIWAYAT HIDUP.pdf - Published Version
Download (32kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran model kooperatif tipe STAD efektif dalam mengajarkan pokok bahasan persamaan kuadrat, dan selanjutnya untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan pembelajaran model kooperatif tipe STAD lebih baik dari hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan pembelajaran konvensional pada pokok bahasan persamaan kuadrat di kelas X SMA Negeri 1 Gebang Tahun Ajaran 2011/2012. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMA Negeri 1 Gebang. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari dua kelas yang dipilih secara acak (random sampling) yaitu kelas XA sebagai kelas eksperimen A dengan model pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dan kelas XB sebagai kelas eksperimen B dengan pembelajaran Konvensional.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata pre-tes dan pos-tes pada kelas eksperimen A adalah 44,60 dan 76,60 sedangkan pada kelas eksperimen B diperoleh 45,10 dan 70,90. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa dari 40 siswa terdapat 34 orang siswa (85%) yang tuntas belajar dan 6 orang siswa (15%) yang tidak tuntas belajar. Dari kriteria pencapaian ketuntasan indikator pembelajaran sebanyak 4 indikator (80%) yang tuntas dari 5 indikator yang ada. Sedangkan dari hasil observasi, proses pembelajaran termasuk dalam kategori baik, dengan rata-rata nilai akhir 84,00. Dari kriteria efektifitas pada penelitian ini maka diperoleh bahwa pembelajaran model kooperatif tipe STAD efektif.Selanjutnya untuk menguji hipotesis dilakukan uji statistik-t, dari perhitungan diperoleh harga thitung =1,804 dan ttabel = 1,667 pada taraf dan ternyata thitung > ttabel. Maka hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima. Berarti ada perbedaan hasil belajar yang signifikan siswa kelas X SMA Negeri 1 Gebang pada pokok bahasan persamaan kuadrat yang menggunakan pambelajaran model kooperatif tipe STAD dan Pembelajaran konvensional dan pencapaian hasil belajar kelas eksperimen A dengan menggunakan pembelajaran model kooperafif tipe STAD lebih tinggi daripada kelas eksperimen B yang menggunakan pembelajaran konvensional
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 510.071 Man p |
Keywords: | validitas;daya;data |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Unnamed user with email ibelkhan@gmail.com |
Date Deposited: | 08 Apr 2016 08:34 |
Last Modified: | 12 Aug 2016 06:49 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/9854 |