UPAYA MENNINGKATKAN HASIL BELAJAR SENAM LANTAI (GULING DEPAN) DENGAN MEDIA MODIFIKASI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 KECAMATAN BORBOR KABUPATEN TOBASA TAHUN AJARAN 2012/2013

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar
..-..r :am lantai (guling depan) dengan media modifikasi pad siswa kelas XI IPA
- !.A ~egeri 1 Kecamatan Bor-Bor Tahun Ajaran 2012/2013. Penelitian ini
•hanakan di SMA Negeri I Kecamatan Bor-Bor. Waktu penelitian ini
• '"',;;hsanakan pada bulan November 2012 sebanyak 2 kali pertemuan. Populasi
.;Zam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kecamatan BorBor
Tahun Ajaran 2012/2013 Sebanyak 98 Orang. Sedangkan yang menjadi
sz:::q>el dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IP A yang berjmlah 98 orang.
?engambiJan sampel dilakukan dengan teknik cluster sampling yaitu pengambilan
52:llpel secara acak. Penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan jenis
r;enelitian tindakan kelas (Classroom Action Research).
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang dilakukan bahwa
~lajaran dengan media modifikasi berpengaruh terhadap perbaikan
.:.au.ntasan belajar senam lantai (guling depan). Hasil siklus I menunjukkan bahwa
j:Jmlah siswa yang sudah memiliki ketuntasan belajar senam lantai (guling depan)
3dalah 22 orang yang nilai rata-ratanya( 56,41%) sedangkan 17 orang siswa yang
c::lai rata-ratanya(43,59%) be1um tuntas dalam pembelajaran dengan ketuntasan
kbstl:al 69,04. Pada siklus II temyata te1ah ada 35 orang siswa yang nilai ratar4!
Ilya mencapai (89,74%) yang telah tuntas dalam pembelajaran, sedangkan
.sdebihnya 4 orang siswa yang nilai rata-ratanya (10,25%) belum tuntas dalam
p:mbelajaran. Dengan ketuntasan klasikal 79,08.
Sebagai kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa proses
~behjaran senam lantai dengan media modifikasi pada siswa kelas XI IP A
_ .!A.Negeri I Kecamatan Bor-Bor Tahun Ajaran 2012/2013 dapat meningkatkan
l2sil belajar siswa.nilai rata-rata pada tes awal adalah 32,04% (tidak tuntas),pada
- ::lSI nilai rata-rata siswa menjadi (56,41%) ( tidak tuntas) dan pada siklius II
- zi rata-rata siswa telah mencapai 79.08% (tuntas).