Evaluasi Keandalan Bangunan Rumah Sakit Umum Latersia Melalui Pendekatan Elemen Aksesibilitas Bagi Penyandang Disabilitas

Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia menjadi prioritas utama, sebagaimana dicantumkan dalam regulasi nasional terkait sarana dan prasarana rumah sakit. Aksesibilitas bangunan rumah sakit menjadi peran penting dalam memastikan pelayanan kesehatan yang inklusif bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas. Ketidaksesuaian antara standar aksesibilitas dan kondisi faktual di lapangan terlihat dari belum tersedianya fasilitas ramp yang memadai, sehingga berpotensi menghambat mobilitas pasien dengan keterbatasan fisik dalam mengakses layanan medis. Penelitian ini bertujuan untuk menilai keandalan bangunan rumah sakit dalam mendukung aksesibilitas bagi penyandang disabilitas serta memberikan rekomendasi perbaikan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi lapangan dan studi pustaka, serta analisis menggunakan skala Likert untuk menilai keandalan aksesibilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar elemen aksesibilitas di Rumah Sakit Latersia telah memenuhi standar dengan kategori "Aksesibel" (95% - 100%), meskipun ramp belum tersedia. Secara keseluruhan, tangga dan lift telah memenuhi kriteria aksesibilitas, tetapi masih terdapat ruang perbaikan pada beberapa aspek tertentu. Rekomendasi perbaikan diberikan untuk meningkatkan aksesibilitas, sehingga rumah sakit dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih inklusif bagi seluruh masyarakat.