PERBEDAAN KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI DENGAN MENERAPKAN MODEL PROJECT BASED LEARNING (PjBL) DAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI VIRUS KELAS X SMA NEGERI 1 PANOMBEIAN PANEI

Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi dengan menerapkan model Project Based Learning (PjBL) dan Problem Based Lea rning (PBL) pada materi virus kelas X SMA Negeri 1 Panombeian Panei. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian semu (quasi eksperimen). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Panombeian Panei yang terbagi menjadi 6 kelas dengan jumlah 180 orang. Sampel dalam penelitian dipilih dengan teknik purposive sampling dan terdiri dari 2 kelas yaitu kelas X-1 sebagai kelas PjBL dan kelas X-2 sebagai kelas PBL dengan jumlah total 60 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes essay kemampuan berpikir tingkat tinggi yang telah divalidasi oleh ahli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan menerapkan model Project Based Learning (PjBL) dengan nilai rata-rata sebesar 40.08 lebih besar dibandingkan dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan menerapkan model Problem Based Learning (PBL) dengan nilai rata-rata sebesar 30.83. Data kemampuan berpikir tingkat tinggi diuji dengan menggunakan uji-t pada taraf signifikan α = 0.05 menunjukkan bahwa nilai > = (2,0 > 1,5) sehingga ditolak diterima. Artinya, terdapat perbedaan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa menggunakan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada materi pokok virus kelas X SMA Negeri 1 Panombeian Panei Tahun Pembelajaran 2023/2024.