BENTUK PERILAKU DAN FREKUENSI KECURANGAN AKADEMIK PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI BIOLOGI STAMBUK 2021 2022 DAN 2023 UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk perilaku dan frekuensi kecurangan akademik pada mahasiswa program studi biologi angkatan 2021, 2022 dan 2023. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif. Pada penelitian ini, instrumen yang digunakan berupa kuisioner, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat pengaruh angkatan akademik dengan tingkat kecurangan akademik pada saat ujian akhir semester mahasiswa biologi angkatan 2021, 2022 dan 2023. Kecurangan akademik melihat catatan kecil saat ujian pada mahasiswa angkatan 2021, secara rata-rata 11% lebih tinggi dibandingkan mahasiswa angkatan 2022 dan 15% lebih tinggi dibandingkan mahasiswa angkatan 2023. Sedangkan kecurangan menggunakan telepon seluler untuk mencari jawaban ujian pada mahasiswa angkatan 2021, secara rata-rata 23% lebih tinggi dibandingkan mahasiswa angkatan 2022 dan 13% lebih tinggi dibandingkan angkatan 2023; (2) Tidak terdapat pengaruh angkatan akademik dengan tingkat kecurangan akademik pada tugas individu. Secara rata-rata sebanyak 16,7% mahasiswa biologi angkatan 2021, 2022 dan 2023 sering membuat laporan praktikum sesuai dengan hasil yang didapat; (3) Tidak terdapat pengaruh angkatan akademik dengan tingkat kecurangan akademik pada tugas kelompok. Secara rata-rata sebanyak 14,5% mahasiswa biologi angkatan 2021, 2022 dan 2023 sering ikut serta mengerjakan tugas kelompok. Tingkat kecurangan akademik plagiarisme mahasiswa biologi angkatan 2021, 2022 dan 2023 termasuk kategori sedang dengan rata-rata 60,53%; (4) Faktor pendorong kecurangan akademik yaitu tekanan 1,1%, peluang 20% dan rasionalisasi 11%; (5) Faktor penghambat kecurangan akademik yaitu mahasiswa 16,6%, dosen 11% dan universitas 36,6%.
Kata Kunci: Kecurangan Akademik, Kecurangan Ujian, Kecurangan Individu, Kecurangan Kelompok