Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Case Method dengan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains

Keterampilan Proses Sains Menekankan Pembentukan Keterampilan Peserta Didik Dalam Memprediksi, Mengamati, Mengklasifikasikan, Mengkomunikasikan, Merumuskan, Menyimpulkan Dan Membuktikan Suatu Konsep Sehinnga Dibutuhkan Bahan Ajar Berbasis Case Method Dengan Pendekatan Saintifik. Penelitian Bertujuan Untuk Mengembangkan Bahan Ajar Berbasis Case Method Dengan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Pada Materi Gelombang Bunyi Di MAS Muallimin Univa Medan. Metode Yang Digunakan Dalam Penelitian Yaitu Model ADDIE Yang Terdiri Dari 5 Tahapan Yaitu Analysis, Design, Development, Implementation, Dan Evaluation. Subyek Penelitian Ini Adalah Siswa Kelas XI MIPA Mas Muallimin Univa Medan. Hasil Penelitian Ini Menunjukan Bahan Ajar Case Method Dengan Pendekatan Saintifik Dimana Semua Aspek Saintifik Yang Di Uji Valid Dengan Nilai Rata-Rata Sebesar 0,8 Dengan Kriteria Layak. Keefektifan Bahan Ajar Berbasis Case Method Diperoleh Menggunakan N-Gain Berdasarkan Pre-Test Dan Post-Test Yaitu Sebesar 0,71 Setara Dengan 71% Yang Menunjukkan Bahan Ajar Berbasis Case Method Dengan Pendekatan Saintifik Yang Dikembangkan Efektif Untuk Digunakan Dalam Proses Pembelajaran. Hasil Penelitian Dapat Disimpulkan Bahwa Bahan Ajar Berbasis Case Method Yang Dikembangkan Terbukti Layak Dan Efektif Dalam Memfasilitasi Pembelajaran Yang Lebih Baik Dan Mampu Mengukur Keterampilan Proses Sains Siswa. Bahan Ajar Berbasis Case Method Dengan Pendekatan Saintifik Memiliki Manfaat Dalam Memudahkan Pendidik Dalam Mengukur Keterampilan Proses Sains Setiap Siswa Dengan Mudah Melalui Sebuah Kasus Yang Ada Dalam Lingkungan Sekitar.