PENGARUH MEKANISME GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN TERHADAP PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2020-2022

Masalah dalam penelitian ini adalah mbelum semua perbankan syariah
yang melakukan pelaporan sosialnya dengan indeks ISR. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance dan
Pengukuran Kinerja Keuangan Terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting
pada Perbankan Syariah di Indonesia Periode 2020-2022 secara parsial dan
simultan
Populasi penelitian perbankan syariah yang terdaftar di OJK periode
2020-2022. Pemilihan sampel menggunakan metode purposive sampling.
Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan sebanyak 10 perusahaan, dengan tiga
tahun pengamatan sehingga data observasi berjumlah 30. Teknik analisis data
menggunakan regresi berganda dengan SPSS 25.
Kesimpulan penelitian dewan pengawas syariah, likuiditas dan
solvabilitas berpengaruh secara parsial terhadap pengungkapan islamic social
reporting sedangkan rapat dewan komisaris, kepemilikan institusional dan
profitabilitas tidak berpengaruh secara parsial terhadap pengungkapan islamic
social reporting. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel dewan pengawas
syariah, dewan komisaris, kepemilikan institusional, likuiditas, solvabilitas dan
profitabilitas secara simultan berpengaruh terhadap pengungkapan islamic social
reporting.
Hasil dalam penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh
Gearika (2017), Pratiwi (2020). Hasil penelitian mendukung teori legitimasi dan
sharia enterprise theory.