PENGARUH PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN MEDIA VIDEO ANIMASI POWTOON TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA

Mutu pendidikan dapat ditingkatkan dengan metode pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif, seperti Discovery Learning. Namun, di SMAN 15 Medan, siswa masih kesulitan memahami materi larutan penyangga, yang mengakibatkan hasil ujian belum memenuhi KKM. Penggunaan media animasi Powtoon dalam model Discovery Learning diharapkan dapat membantu siswa memahami konsep yang abstrak dan meningkatkan hasil belajar mereka.Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh model pembelajaran Discovery Learning yang didukung oleh video animasi Powtoon terhadap hasil belajar siswa pada materi larutan penyangga. Populasi penelitian mencakup seluruh siswa kelas XI di SMA Negeri 15 Medan, dengan sampel kelas XI IPA 4 yang dipilih melalui metode Simple Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar berupa 20 soal pilihan ganda. Uji hipotesis menggunakan t-test satu sampel menunjukkan nilai signifikansi 0,043, yang lebih rendah dari α (0,05), sehingga hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa siswa yang belajar dengan model pembelajaran Discovery Learning berbantuan video animasi Powtoon berhasil mencapai KKM (78). Selain itu, analisis N-gain menunjukkan skor rata-rata 0,72, dengan persentase sebesar 71,68% yang masuk dalam kategori tinggi. Hasil ini mengindikasikan bahwa model pembelajaran yang diterapkan cukup efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi larutan penyangga. Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Discovery Learning berbantuan media video animasi Powtoon pada materi larutan penyangga di kelas XI MIPA melampaui KKM (78). Ada pengaruh model pembelajaran Discovery Learning berbantuan media video animasi Powtoon terhadap hasil belajar siswa.