PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA KELAS X SMA

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas X SMA. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Bandar, Kabupaten Simalungun. Penelitian ini termasuk ke dalam kategori eksperimen semu (Quasi eksperimen) dengan desain penelitian yang digunakan yaitu pretest-posttest control group design yang merupakan bentuk desain penelitian yang melibatkan dua kelas sebagai sampel penelitian yaitu kelas X MIPA 3 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIPA 4 sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran problem based learning sedangkan pada kelas kontrol diterapkan model pembelajaran konvensional. Instrumen tes yang digunakan pada penelitian ini menggunakan tes kemampuan pemecahan masalah matematis yang berjumlah 4 butir soal dalam bentuk soal essay dengan skor maksimal sebesar 60. Berdasarkan hasil posttest, skor rata-rata pada kelas eksperimen sebesar 49,36 dan skor rata-rata kelas kontrol yaitu 17,5. Berdasarkan hasil uji statistik, data terbukti berdistribusi normal dan homogen sehingga dilakukan uji hipotesis menggunakan uji-t. Hasil dari uji-t menunjukkan bahwa dan dengan taraf signifikansi 0,05 yang artinya maka ditolak dan diterima. Sehingga disimpulkan bahwa rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang menerapkan model pembelajaran problem based leaning lebih tinggi daripada rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Hal ini berarti, terdapat pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.