Metafora Konseptual Dalam Andung-Andung Upacara Perkabungan Suku Batak Toba : Kajian Semantik Kognitif

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk metafora konseptual yang terdapat dalam andung-andung upacara perkabungan suku Batak Toba menggunakan kajian semantik kognitif dan mendeskripsikan makna dalam andung-andung upacara perkabungan suku Batak Toba. Data dalam penelitian ini adalah frasa atau kalimat yang diucapkan oleh penutur andung-andung. Penelitian ini menggunakan human instrument, yakni peneliti yang berperan penting dalam
penelitian. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian yang didapatkan terdapat dalam andung-andung upacara perkabungan suku Batak Toba yaitu sebanyak 8 metafora struktural yaitu metafora keluarga sebagai benang kusut, metafora rebung sebagai keturunan, metafora bakul sebagai hati, metafora daun keladi sebagai istri,dan lainnya. Terdapat 4 metafora orientasional yaitu
metafora wangi sebagai hal baik, metafora roda sebagai kehidupan, metafora sukses sebagai keturunan, metafora gunung sebagai kekayataan dan 1 metafora ontologis yaitu metafora masalah sebagai luka. Makna yang terdapat dalam andung-andung upacara perkabungan suku Batak Toba adalalah makna konotatif, yakni makna yang tidak sebenarnya atau telah mengalami perluasan makna dari segi nilai rasa. Andung-andung Batak Toba mengandung nilai budaya dan gaya bahasa yang terdapat dalam setiap tuturan atau frasa andung-andung yang dikaji menggunakan kajian semantic kognitif agar mampu memberi gambaran makna yang disampaikan dalam upacara perkabungan suku Batak Toba