Hubungan Penerapan Perilaku Sanitasi Hygiene Dan Keselamatan Kesehatan Kerja Dengan Hasil Belajar Makanan Indonesia SMK Pariwisata Imelda Medan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) Penerapan perilaku sanitasi hygiene dan Keselamatan kesehatan Kerja siswa, (2) Hasil belajar Mengolah Makanan Indonesia, (3) Hubungan penerapan perilaku sanitasi hygiene dan Kesehatan Keselamatan Kerja dengan hasil belajar Mengolah Makanan Indonesia. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Tempat penelitian di SMK Pariwisata Imelda Medan. Jumlah populasi sebanyak 30 orang. Teknik pengumpulan sampel secara random sampling, sehingga jumlah sampel sebanyak 30 orang. Penelitian ini di laksanakan April - Juni 2019. Data penelitian dijaring dengan menggunakan angket dan tes. Untuk penerapan perilaku sanitasi hygiene dan Keselamatan Kesehatan Kerja digunakan angket, dan data hasil belajar Mengolah Makanan Indonesia digunakan tes. Teknik analisis data yang digunakan secara deskriptif data, uji kecenderungan, uji persyaratan analisis dengan uji normalitas, uji linearitas dan uji hipotesis dengan uji korelasi product moment. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kecenderungan variabel Penerapan Perilaku Sanitasi Hygiene dan Keselamatan Kesehatan Kerja dan hasil belajar siswa termasuk kategori cenderung cukup masing-masing sebesar 100 persen dan 87 persen. Hasil analisis korelasi product momen terdapat hubungan yang signifikan antara Penerapan Perilaku Sanitasi Hygiene dan Keselamatan Kesehatan Kerja dengan Hasil Belajar siswa pada pelajaran Mengolah Makanan Indonesia dengan nilai sebesar rxy= 0,448, rtabel = 0,361 pada taraf signifikan 5 persen, dengan demikian, harga rhitung> rtabel (0,448 < 0,361). Artinya semakin tinggi Penerapan Perilaku Sanitasi Hygiene dan Keselamatan Kesehatan Kerja siswa maka semakin tinggi hasil belajar siswa pada pelajaran Mengolah Makanan Indonesia.