Pengembangan Media Pembela�jaran Interaktif Berbasis Augmented Reality Pada Mata Pelajaran Komputer dan Jaringan Dasar Kelas X Di SMK PAB 1 Helvetia. Program Studi Pendidikan Pendidikan Teknologi Informatika dan Komputer

Penelitian ini bertujuan untuk mengetaui cara mengembangkan Media
Pembelajaran Interaktif Berbasis Augmented Reality Pada Mata Pelajaran
Komputer dan Jaringan Dasar Kelas X Di SMK PAB 1 Helvetia dan untuk
mengetahui tingkat kelayakan serta untuk mengetahui efektivitas Media Pembela�jaran Interaktif Berbasis Augmented Reality Pada Mata Pelajaran Komputer dan
Jaringan Dasar Kelas X Di SMK PAB 1 Helvetia. Dalam media ini peserta didik
dituntut untuk berpikir, interaktif, efektif dan efisien dalam mengikuti pembelajaran
dengan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Augmented Reality. Jenis
penelitian ini adalah penelitian pengembangan atau research and Development
(R&D) dan model penelitian ADDIE. Model penelitian ADDIE meliputi tahapan
yaitu pertama analisis, analisis kebutuhan meliputi analisis kinerja dan analisis
kebutuhan. Kedua design yaitu menyusun garis besar media media berbasis
augmented reality, mendesain isi materi sesuai pembelajaran, menentukan video
pembelajaran, mendesign soal, pemilihan desain penulisan media berbasis
Augmented Reality. Ketiga development yaitu mengembangkan media berbasis
Augmented Reality yang telah didesain menggunakan aplikasi unity
2017.4.10f1(Bit-64) dan vuforia serta format file yang dihasilkan yaitu Android
Application Package (.apk). Kelayakan media diuji berdasarkan penilaian ahli
media dengan nilai rata-rata 90,83% dengan kriteria sangat layak. Kedua validator
ahli materi 90,27% dengan kriteria sangat layak. Berdasarkan hasil tersebut media
berbasis Augmented Reality sangat layak untuk digunakan peserta didik. Dalam uji
coba media pembelajaran terhadap peserta didik kelas X TKJ SMK PAB 1 Helvetia
adalah sangat efektif untuk digunakan. Dilihat dari hasil post-test pada uji coba
mendapatkan nilai 94,66 dan 22 peserta didik mencapai ≥75, hasil uji coba N-Gain
dengan hasil sebesar 73% katergori tinggi dan 27% kategori sedang. Rata-rata hasil
N-Gain adalah 0,84 dengan kategori tinggi. Kelima evaluation yaitu terdapat
beberapa saran dari ahli media dan materi untuk kelayakan media berbasis
Augmented Reality maka dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran interaktif
berbasis Augmented Reality yang dikembangkan sangat layak untuk digunakan