ANALISIS KESULITAN PEMAHAMAN KONSEP, PRINSIP, DAN PROSEDUR SISWA PADA MATERI PERBANDINGAN

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan pemahaman konsep, prinsip, dan prosedur dalam penyelesaian soal pada materi perbandingan siswa.Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Sunggal. Instrumen yang digunakan adalah tes (tes pemahaman konsep, tes pemahaman prinsip, dan tes pemahaman prosedur) dan pedoman wawancara. Pengambilan subjek dilakukan dengan cara
memberikan tes kepada 33 siswa kelas VIII-8, lalu dilakukan pemilihan 6 siswa berdasarkan perolehan nilai tes siswa masing-masing 2 siswa per kategori. Teknik analisis data dalam penelitian ini meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun data yang diolah adalah data kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal tes, dimana soal yang digunakan untuk menganalisis kesulitan siswa yaitu soal Perbandingan sebanyak 3 soal untuk setiap tes. Adapun
setiap soal pemahaman konsep disusun berdasarkan 4 indikator, setiap soal pemahaman prinsip disusun berdasarkan 3 indikator dan setiap soal pemahaman prosedur disusun berdasarkan 2 indikator. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) pada pemahaman konsep siswa mengalami kesulitan dalam menyatakan ulang konsep perbandingan dengan bahasa sendiri melainkan menyatakan perbandingan yang terjadi dalam soal, kesulitan dalam menyatakan konsep perbandingan dalam representasi matematis melainkan menuliskan angka secara sembarangan, serta kesulitan dalam membuat contoh dan bukan contoh perbandingan dengan tepat dan logis, serta kesulitan dalam mengklasifikasikan bentuk perbandingan pada cerita dikarenakan tidak mengerti konsep perbandingan dengan baik, 2) pada penahaman prinsip, siswa mengalami kesulitan dalam membuat model matematika dalam bentuk pemisalan yaitu tidak mampu dalam mengubah soal menjadi bentuk model matematika atau pemisalan dengan tepat, dan masih terdapat informasi yang tidak lengkap dan jelas pada model. Lalu kesulitan dalam menentukan rumus yang tepat untuk menyelesaikan soal dikarenakan menulis rumus yang tidak benar dan tidak memahami rumus yang ditulis. Kemudian, siswa kesulitan dalam menghitung jawabannya dikarenakan siswa salah memasukkan angka yang berawal dari salah menggunakan rumus sehingga
sembarangan memasukkan angka, 3) pada pemahaman prosedur, siswa kesulitan dalam menggunakan rumus dan langkah penyelesaian yang tidak tepat juga dikarenakan tidak teliti dan tidak memahami soal dengan baik. Selain itu ditemukan kesulitan dalam membuat strategi yang benar dikarenakan sulit memahami soal dan rumus dasarnya.