Pengembangan Media Pembelajaran Video Animasi 3 Dimensi Pada Pembelajaran Sejarah Materi Kerajaan Islam di Indonesia Untuk Kelas X SMA Swasta Muhammadiyah 10 Rantauprapat

Penelitian ini didasari adanya permasalahan minimnya guru menggunakan media pembelajaran dalam proses pembelajaran yang mengakibatkan pada rendahnya tingkat pemahaman peserta didik terhadap materi pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini untuk; 1) mengetahui tingkat kelayakan media pembelajaran video animasi 3 dimensi di SMA Swasta Muhammadiyah 10 Rantauprapat; 2) mengetahui tingkat keefektivan media pembelajaran video animasi 3 dimensi di SMA Swasta Muhammadiyah 10 Rantauprapat. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development), dengan menggunakan model pengembangan ADDIE. Media pembelajaran video animasi 3 dimensi mendapat penialaian dari ahli materi sebesar 93,57% dengan kriteria sangat valid, penilaian ahli media mendapatkan skor persentase sebesar 92,86% dengan kriteria sangat valid. Uji coba kelompok kecil mendapat skor persentase 90,67% dengan kriteria sangat valid, dan uji coba kelompok besar diperoleh skor persentase sebesar 90,31% dengan kriteria sangat valid. Keberhasilan hasil belajar jika tercapai >72% peserta didik yang mencapai KKM (70), untuk melihat hal tersebut dilakukannya uji keefektivan yang melalui pre-test dan post-test menunjukkan hasil belajar peserta didik lebih efektif menggunakan media pembelajaran video animasi 3 dimensi dibandingkan tanpa menggunakan media pembelajaran video animasi 3 dimensi (buku teks). Nilai pre-test diperoleh sebesar 60,7% sedangkan post-test diperoleh nilai 82,4%. Berdasarkan hasil uji kelayakan serta uji keefektivan media pembelajaran video animasi 3 dimensi layak dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran