INTERFERENSI GRAMATIKAL BAHASA BATAK TOBA DALAM BAHASA INDONESIA PADA TEKS KARANGAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PARBULUAN TAHUN PEMBELAJARAN 2020/2021

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk interferensi gramatikal bahasa Batak Toba dalam bahasa Indonesia pada teks karangan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Parbuluan Tahun Pembelajaran 2020/2021. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik analisis dokumen. Hasil penelitian dari analisis interferensi gramatikal bahasa Batak Toba dalam bahasa Indonesia pada teks karangan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Parbuluan Tahun Pembelajaran 2020/2021, yaitu terjadi interferensi dalam bentuk morfologi dan sintaksis. Bentuk interferensi pada tataran morfologi terjadi pada bentuk prefiks ma-, mang-, mam-, mar-, manga-, di-, dan tar-, bentuk sufiks yaitu na-, bentuk konfiks yaitu, ma – i, mang – i, mar – an, par – an, sedangkan dalam bentuk infiks tidak terdapat interferensi bahasa Batak Toba. Dari 32 karangan berjumlah 573 kata yang mengalami imbuhan, karangan terinferensi sebanyak 41 kata. Interferensi pada tataran sintaksis terjadi yaitu dalam bentuk frasa dan kalimat yaitu 5 frasa dan 5 kalimat. Pola struktur kalimat pada bahasa Indonesia adalah S-P-O-K sedangkan pada bahasa Batak Toba pola struktur kalimat V-O-T-S-K.