Pengaruh Model Pembelajaran Self Directed Learning di Era Merdeka Belajar Terhadap Hasil Belajar Dasar Program Keahlian pada Elemen Alat Ukur dan Alat Uji Kelistrikan Siswa Kelas X Teknik Instalasi Tenaga Listrik di SMK Negeri 5 Medan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat Perbedaan Hasil Belajar Dasar Program Keahlian pada Elemen Alat Ukur dan Alat Uji Kelistrikan antara siswa yang diajarkan dengan Model Pembelajaran Self Directed Learning dan siswa
yang diajarkan dengan Model Pembelajaran Cooperative Learning tipe Discovery Learning pada Siswa Kelas X TITL SMK Negeri 5 Medan Tahun Ajaran 2023/2024. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen, yang dalam pelaksanaannya sengaja diberikan perlakuan (treatment) kepada kelompok eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X TITL di SMK Negeri 5 Medan dan sampel penelitian ini terdiri dari 2 kelas. Sampel dalam
penelitian ini dipilih secara acak menggunakan teknik cluster random sampling, dimana kelas yang menggunakan model pembelajaran Self Directed Learning (kelas eksperimen) adalah kelas X-TITL 1 yang berjumlah 34 siswa serta kelas
yang menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Discovery Learning (kelas kontrol) adalah kelas X-TITL 3 yang berjumlah 34 siswa. Jadi total subjek yang akan diteliti adalah sebanyak 68 siswa. Berdasarkan hasil analisis data terdapat perbedaan hasil belajar Dasar Program
Keahlian pada Elemen Alat Ukur dan Alat Uji Kelistrikan antara Model Pembelajaran Self Directed Learning dengan Model Pembelajaran Cooperative Learning tipe Discovery Learning, dimana hasil belajar yang menerapkan Model
Pembelajaran Self Directed Learning lebih tinggi dari hasil belajar yang menerapkan Model Pembelajaran Cooperative Learning tipe Discovery Learning. Nilai rata-rata pre-test pada kelompok eksperimen yang diajar dengan Model
Pembelajaran Self Directed Learning sebesar 69,29 dan nilai rata-rata post-test sebesar 84,85. Nilai rata-rata pre-test pada kelompok kontrol yang diajar dengan Model Pembelajaran Cooperative Learning tipe Discovey Learning sebesar 68,68
dan nilai rata-rata post-test sebesar 74,62. Hasil analisis Uji-t dengan taraf signifikansi 5%, hasil uji hipotesis menunjukkan thitung = 7,932 dan bila dikonsultasikan dengan nilai tabel “t” pada taraf signifikan 0,05 dengan dk = 34 + 34 – 2 = 66 yang bernilai = 1,668. Dengan membandingkan
dan maka diperoleh (7,932 > 1,668), sehingga dapat
disimpulkan bahwasannya hasil belajar yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Self Directed Learning lebih tinggi daripada hasil belajar yang diajar menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning tipe Discovery Learning.