Harefa, Fartasari Harefa (2023) PENGARUH PEMBERIAN MINYAK ESENSIAL DAUN SIRIH MERAH (PIPER CROCATUM) TERHADAP KADAR CREATINE KINASE (CK) PADA TIKUS JANTAN (RATTUS NORVEGICUS) YANG DIBERI AKTIVITAS FISIK SUBMAKSIMAL. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 6191210011 COVER.pdf - Published Version
Download (848kB) | Preview
2. NIM. 6191210011 APPROV AL SHEET.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
3. NIM. 6191210011 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (284kB) | Preview
4. NIM. 6191210011 PREFACE.pdf - Published Version
Download (2MB) | Preview
5. NIM. 6191210011 TABEL OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
6. NIM. 6191210011 TABELS.pdf - Published Version
Download (282kB) | Preview
7. NIM. 6191210011 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (282kB) | Preview
8. NIM. 6191210011 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
12. NIM. 6191210011 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (284kB) | Preview
13. NIM. 6191210011 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (3MB) | Preview
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan pengaruh pemberian minyak esensial daun sirih merah terhadap kadar creatine kinase (CK) pada tikus jantan (Rattus norvegicus) yang diberi aktivitas fisik submaksimal.
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Farmokologi Fakultas Farmasi USU dilakukan pada bulan Desember 2022. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan desain post test-control group design. Sampel hewan coba dibagi 3 kelompok secara random, kelompok terdiri dari 10 ekor tikus putih,yaitu kelompok (P0) diberi aktivitas fisik submaksimal tanpa dosis dan kelompok (P1) dan (P2) diberi aktivitas fisik submaksimal serta diberi dosis 0,02 ml dan 0,05 ml. Pengambilan darah dilakukan secara intrakardial.Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kadar CK paling rendah pada kelompok P2 (388.0 IU/L) dibandingkan kelompok P0 (492.17 IU/L) dan P1(468.0 IU/L). Rata-rata kadar CK pada kelompok P1 (468.0 IU/L) lebih rendah dibandingkan kelompok P0 (492.17 IU/L). Hal ini menunjukkan ada pengaruh yang bermakna (p=0,005; p<0.05) pemberian minyak essensial daun sirih merah (piper crocatum) dengan dosis berbeda (0.02 ml dan 0.05 ml) terhadap rata-rata
kadar CK pada tikus jantan (Rattus novergicus) yang diberi aktivitas fisik submaksimal. Hasil uji post hoc tidak terdapat perbedaan yang bermakna rata-rata kadar CK antara kelompok P0 dengan kelompok P1 (p=0.140; p>0.05) dan antara kelompok P1 dengan kelompok P2 (p=0.286; p>0.05). Namun,terdapat perbedaan yang bermakna rata-rata kadar CK antara kelompok P0 dengan
kelompok P2 (p=0.004; p<0.05).Kesimpulan peneltian ini menunjukkan bahwa pemberian minyak esensial daun sirih merah dosis 0.05 ml lebih baik dalam menurunkan kadar CK dibandingkan dengan dosis 0.02 ml.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Aktivitas Fisik Submaksimal, minyak esensial daun sirih merah, kadar Creatine Kinase |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure > GV201 Physical education and training T Technology > TP Chemical technology > TP670 Oils, fats, and waxes |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Ilmu Keolahragaan |
Depositing User: | Mr Aris Hadiana |
Date Deposited: | 19 Mar 2024 02:04 |
Last Modified: | 19 Mar 2024 09:08 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/54866 |