Strategi Bertahan dan Perspektif Masyarakat Terhadap Aliran Kharismatik (Gereja Rasuli Indonesia/Gri) Di Desa Lobutua Kecamatan Lintongnihuta KabupatenHumbang Hasundutan

Penelitian yang berjudul “Strategi Bertahan dan Perspektif Masyarakat Terhadap Aliran Kharismatik (Gereja Rasuli Indonesia/GRI) di Desa Lobutua Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan”, bertujuan Untuk 1) Mengetahui
latar belakang masuknya aliran kharismatik dan berdirinya Gereja Rasuli Indonesia di Desa Lobutua Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan; 2) Mengetahui strategi yang dilakukan jemaat Gereja rasuli Indonesia/GRI dalam mempertahankan pelayanan; 3) Mengetahui pandangan penganut aliran kharismatik terhadap kebudayaan batak toba di Desa Lobutua Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan; 4) Mengetahui pandangan massyarakat terhdap aliran yang dibawakan oleh Gereja Rasuli Indonesia. Jenis penelitian yang digunakan adalah field research dimana peneliti akan menggunakan metode kualitatif dan akan menggunakan metode studi kepustakaan sebagai penunjang dalam mengumpulkan data-data melalui bukubuku, dan juga jurnal-jurnal yang berkaitan. Data data akan diperoleh melalui 1) Obserasi; 2) Wawancara; 3) Dokumentasi. Teknik analasis dilakukan dengan 1) Pengumpulan sumber; 2) Kritik sumber; 3) Penafsiran; 4) Historiografi. Hasil dari penelitian adalah Aliran Kharismatik masuk dengan adanya Suara Tuhan yang
diberikan kepada seorang Gembala Tuhan melalui penyembuhan orang sakit sehingga membuka jalan untuk mendirikan sebuah bangunan Gereja sebagai tempat melakukan Ibadah. Jemaat Gereja Rasuli Indonesia tidak menerima sebagian besar rangkaian upacara Adat Batak Toba dikarenakan bertentangan
dengan isi dari Alkitab. Sedangkan masyarakat sekitar menerima kehadiran dari Gereja Rasuli di Desa Lobutua meskipun tidak mendukung kegiatan atau ajaranajaran
yang dibawakan.