MIDIANA SISKA, MULTI TAMARA (2022) ANALISIS PENGGUNAAN PEWARNA ALAMI UNTUK KAIN KATUN PADA PROSES TEKNIK ECOPRINT DI BIKINKAIN MEDAN. Undergraduate thesis, Universitas Negeri Medan.
1. NIM 5151143015 COVER.pdf - Published Version
Download (296kB) | Preview
2. NIM 5151143015 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (1MB) | Preview
3. NIM 5151143015 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (637kB) | Preview
4. NIM 5151143015 PREFACE.pdf - Published Version
Download (926kB) | Preview
5. NIM 5151143015 TABLE OF CONTENTS.pdf - Published Version
Download (575kB) | Preview
6. NIM 5151143015 LIST OF TABLES.pdf - Published Version
Download (360kB) | Preview
7. NIM 5151143015 LIST OF PICTURES.pdf - Published Version
Download (845kB) | Preview
8. NIM 5151143015 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (2MB) | Preview
12. NIM 5151143015 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (592kB) | Preview
13. NIM 5151143015 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (866kB) | Preview
Abstract
Desain penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif yaitu suatu cara atau teknik yang mengungkapkan fakta yang jelas tentang gejala-gejala yang ada pada suatu objek penelitian. Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah adalah penggunaan 3 jenis pewarna alami yaitu secang, tegeran dan jolawe. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah pengrajin di Bikinkain Medan dengan jumlah 3 kain. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar pengamatan yang dilakukan oleh 4 pengamat dengan kisi-kisi terdiri dari 5 aspek penilaian. Penentuan skor dilakukan dengan kategori nilai 4 yaitu sangat baik, 3 yaitu baik, 2 yaitu cukup, 1 yaitu kurang. Setelah data di analisis dalam bentuk kuantitatif kemudian di presentasekan pada semua aspek penilaian. Berdasarkan hasil analisis penggunaan pewarna alami untuk kain katun pada proses teknik ecoprint di Bikinkain Medan melalui pengamatan keseluruhan aspek penilaian oleh 4 pengamat untuk kain katun yang menggunakan pewarna kayu secang oleh pengamat 1 diperoleh nilai sebesar 90 dengan kategori “sangat baik”, oleh pengamat 2 sebesar 100 dengan kategori “sangat baik”. Pengamat 3 secara keseluruhan aspek memberikan nilai sebesar 95 dengan kategori “sangat baik”. Pengamat 4 secara keseluruhan aspek memberikan nilai sebesar 100 dengan kategori “sangat baik”, rata-rata skor keseluruhan yaitu 96,25 dengan kategori “sangat baik”. Pada kain katun yang menggunakan pewarna tegeran pengamat 1 memberikan nilai sebesar 95 dengan kategori “sangat baik”. oleh pengamat 2 sebesar 100 dengan kategori “sangat baik”, oleh pengamat 3 secara keseluruhan aspek memberikan nilai sebesar 100 dengan kategori “sangat baik”, oleh pengamat 4 sebesar 100 dengan kategori “sangat baik”, rata-rata keseluruhan diperoleh 98,75 dengan kategori “sangat baik”. Pada kain katun yang menggunakan pewarna jolawe pengamat 1 memberikan nilai sebesar 75 dengan kategori “baik”. oleh pengamat 2 sebesar 80 dengan kategori “baik”, oleh pengamat 3 secara keseluruhan aspek memberikan nilai sebesar 75 dengan kategori “baik”, oleh pengamat 4 sebesar 85 dengan kategori “baik”, rata-rata keseluruhan diperoleh 78,75 dengan kategori “baik”. Dengan demikian disimpulkan bahwa ketahanan penggunaan pewarna alami untuk kain katun pada proses teknik ecoprint di Bikinkain Medan sudah “sangat baik”.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Kain katun, ecoprint, pewarna kayu secang, tegeran, jolawe |
Divisions: | Fakultas Teknik > Pendidikan Tata Busana |
Depositing User: | Cut Lidya Mutia |
Date Deposited: | 16 Jan 2024 03:45 |
Last Modified: | 16 Jan 2024 03:45 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/51116 |