BENTUK PENYAJIAN LAGU OEMAR BAKRIE DI MARCHING BAND SWATAMI PADA GEBYAR PENDIDIKAN NASIONAL KABUPATEN LABUHANBATU UTARA

Penelitian ini merupakan Bentuk penyajian tentang Lagu Oemar Bakrie di Marching Band Swatami pada Gebyar Pendidikan Nasional Kabupaten Labuhanbatu Utara. Tujuan peneltian ini adalah untuk mengetahui instrument yang digunakan dalam lau Oemar Bakrie, untuk mengetahui bentuk lagu Oemar Bakrie, untuk mengetahui penyajian lagu Oemar Bakrie.
Penelitian ini berdasarkan landasan teoritis yang menjelaskan. Pengertian bentuk penyajian, pengertian bentuk musik, pengertian bentuk lagu dan pengertian musik Marching Band.
Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriftif kualitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pemain Marching band Swatami, pelatih Marching Band Swatami, dan penonton. Pengumpulan data ini dilakukan dengan metode observasi atau pengamatan, wawancara, kerja laboraturium dan studi kepustakaan. Penelitian ini di ambil di lokasi di lapangan sekolah Muhammadiyah 9 Kualuh Hulu. dan penelitian ini dilaksanakan dari bulan oktober 2015
Hasil penelitian menunjukan bahwa salah satu bentuk ungkapan emosional yang disalurkan melalui musik oleh sebab itu, group Marching band Swatami pada arranemen lagu Oemar Bakrie yang di bawakan oleh Marching band Swatami menggunakan 3 katagori instrument yaitu : instrument Percussion in tone (Glockenspiel, Vibraphone, Xylophone, Marimba), instrumen tiup (Terompet, Mellophone, Baritone, Tuba), dan perkusi (Senar drum, Drum tenor, Drum bass, simbal). Memilih lagu Omar bakrie untuk di arransemen ulang dengan bentuk Marching band. Lagu Oemar Bakrie menggunakan tempo 163 memiliki 51 bar dan memiliki 2 bentuk variasi melodi, yaitu bentuk melodi A dan benuk melodi B. Bentuk penyajian lagu Oemar Bakrie yang dibawakan oleh Marching band Swatami merupakan salah satu bentuk apresiasi diri untuk mengeluarkan bakat kesenian. Menggunakan kostum dan riasan kebanggaan mereka yang terkesan menarik dan mewah untuk sebuah pertunjukan. Menggunakan display/ posisi para pemain membuat pertunjukan ini semakin tinggi nilai seninya.