ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATERI HUKUM MENDEL DAN PENYIMPANGAN SEMU HUKUM MENDEL DI KELAS XII MIPA SMA NEGERI 1 BERASTAGI TAHUN AJARAN 2019/2020

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan belajar siswa pada materi hukum mendel dan penyimpangan semu hukum mendel dari aspek kognitif ,indikator belajar dan faktor penyebab kesulitan belajar. Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian ini diambil secara Purposive Sampling sebanyak 131 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes hasil belajar dan angket kesulitan belajar. Teknik analisis data menggunakan metode deskriptif-kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan siswa mengalami kesulitan belajar pada setiap aspek kognitif C1-C6 secara berturut-turut sebesar 70,84%, 63,06%, 73,29%, 61,99%, 74,81%, dan 62,6% dengan kategori sangat tinggi. Sementara hasil belajar siswa dari aspek indikator belajar mempelajari materi pokok adalah indikator 1 sebesar 63,43%, indikator 2 sebesar 71,76%, indikator 3 sebesar 64,89%, indikator 4 sebesar 75,96%, indikator 5 sebesar 64,89%, indikator 6 sebesar 62,6%, indikator 7 sebesar 84,36%, dan indikator 8 sebesar 95,42% dengan kategori sangat tinggi. Faktor internal yang menyebabkan kesulitan belajar adalah faktor kesehatan, intelegensi, minat, motivasi, dan psikiatik (kesehatan mental. Sedangkan faktor eksternal adalah faktor keluarga, sekolah, guru, materi pelajaran dan faktor media massa.