PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 1 SUNGGAL

Nilai hasil belajar matematika siswa di SMP Negeri 1 Sunggal, tergolong dalam kategori rendah. Banyak faktor yang menyebabkan hal tersebut. Beberapa faktor yang menghambat pembelajaran matematika kurang maksimal di sekolah tersebut, khususnya para siswa di kelas VIII SMP Negeri 1 T.A 2019/2020 adalah motivasi belajar siswa yang rendah dan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang buruk.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan model korelasional. Penelitian ini juga menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) guna menerapkan strategi kemampuan pemecahan masalah matematis kepada siswa. Variabel yang diteliti dalam peneltian ini adalah dua variabel predictor yakni motivasi belajar (X1) dan variabel kemampuan pemeceahan masalah (X2) sedangkan variabel independent adalah hasil belajar (Y). Analisis statistika yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda.
Hasil uji analisis regresi linear diperoleh persamaan Y=1,148+0,131X1+1,002X2. Hasil uji-F (bersama) diperoleh nilai F_(hitung ) (66,442)>F_tabel (3,191) dan nilai probabilitas kurang dari 0,05, dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar dan kemampuan pemecahan masalah secara bersama- sama berpengaruh terhadap hasil belajar. Hasil uji parsial (uji-t1) antara motivasi belajar dan hasil belajar diperoleh nilai t_hitung1 (0,636)<t_tabel ( 2,012) dengan nilai probabilitas (0,528) > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar secara parsial tidak berpengaruh terhadap hasil belajar sedangkan uji parsial (uji-t2) antara kemampuan pemecahan masalah terhadap hasil belajar diperoleh nilai t_hitung (11,484)>t_tabel ( 2,012) dengan nilai probabilitas (0,000) < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah secara parsial berpengaruh terhadap hasil belajar.