Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil Hasil Belajar Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan Dan Teknik Pengukuran Tanah pada Siswa Kelas X Program Keahlian Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan Di SMK Negeri 5 Medan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif terhadap hasil belajar siswa Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan Dan Teknik Pengukuran Tanah dengan mengunakan model pembelajaran kooperatif type Numbered Head Together (NHT) dan model pembelajaran kooperatif type Student Teams Achievement Division (STAD). Penelitian dilakukan di SMK Negeri 5 Medan kelas X Program Keahlian Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan yang terdiri dari 67 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas X DPIB 1 yang terdiri dari 33 siswa yang diberi perlakuan dengan model pembelajaran NHT dan X DPIB 2 yang terdiri dari 34 siswa yang di beri perlakuan dengan model pembelajaran STAD. Metode penelitian ini adalah Quasi Eksperiment. Hasil perhitungan ANAVA hasil belajar, diperoleh Fhitung = 32,086 lebih besar dari Ftabel 3,99. Maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif memberi pengaruh yang berbeda secara signifikan terhadap hasil belajar Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan dan Teknik Pengukuran Tanah. Kemudian dilanjutkan dengan uji t, di peroleh harga thitung > ttabel yaitu 5,66516 > 1,669 pada taraf signifikan α = 0,05 dan dk 65. Sehingga diterima Ha dan tolak H0 yang berarti bahwa hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran NHT lebih tinggi dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran STAD. Hasil penelitian ini hendaknya bermanfaat bagi pihak sekolah dan guru dalam meningkatkan hasil belajar Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan Dan Teknik Pengukuran Tanah.