PENGARUH KONSELING KELOMPOK MODEL INTERVENSI KONTROL-DIRI TERHADAP KONSEP DIRI SISWA YANG TERISOLIR DI KELAS VII 6 SMP NEGERI 16 MEDAN T.A 2017/2018

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah ada pengaruh Konseling Kelompok Model Intervensi Kontrol Diri Terhadap Konsep Diri Siswa Yang Terisolir di Kelas VII 6 SMP Negeri 16 Medan T.A. 2017/2018. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh
konseling kelompok model intervensi kontrol-diri terhadap konsep diri siswa yang terisolir di kelas VII 6 SMP Negeri 16 Medan T.A. 2017/2018 Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII 6 yang terdiri dari 12 orang siswa yang merupakan siswa terisolir, berusia 12-13 tahun yaitu usia badai dan
tekanan dan menyadari bahwa mereka mempunyai masalah konsep diri yang dilihat dari hasil pre-test. Instrument yang digunakan adalah angket untuk mengetahui konsep diri siswa yang sebelumnya diuji cobakan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas angket. Instrument diberikan sebelum dan sesudah
pelaksanaan konseling kelompok. Teknik analisis data menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan konseling kelompok berpengaruh terhadap konsep diri siswa SMP N 16 Medan T.A. 2017/2018. Hal ini tergambar dengan hasil Uji Wilcoxon yang dilakukan dengan hasil diperoleh
Jhitung = 33, Dengan α = 0,05 dan n = 12, maka berdasarkan daftar, Jtabel = 14. Dari data tersebut terlihat bahwa Jhitung lebih besar Jtabel, maka Hipotesis diterima artinya ada perbedaan antara sebelum dan sesudah diberi perlakuan sehingga
konsep diri siswa meningkat sesudah mengikuti konseling kelompok pada siswa terisolir di kelas VII 6 SMP N 16 Medan T.A. 2017/2018, dapat diterima.