NANDA, RESNI (2018) PENGARUH AKTIFITAS FISIK MAKSIMAL TERHADAP KADAR SERUM GLUTAMATE OXALOACETIC TRANSAMINASE PADA TIKUS PUTIH RATTUS NORVEGICUS STRAIN WISTAR. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 6142210005 COVER.pdf - Published Version
Download (180kB) | Preview
2. NIM. 6142210005 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (309kB) | Preview
3. NIM. 6142210005 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (227kB) | Preview
4. NIM. 6142210005 PREFACE.pdf - Published Version
Download (241kB) | Preview
5. NIM. 6142210005 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (144kB) | Preview
6. NIM. 6142210005 TABLES.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
7. NIM. 6142210005 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (113kB) | Preview
8. NIM. 6142210005 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
9. NIM. 6142210005 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (253kB) | Preview
13. NIM. 6142210005 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (114kB) | Preview
14. NIM. 6142210005 BIBLIOGRAPHY.docx.pdf - Published Version
Download (277kB) | Preview
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aktifitas fisik maksimal terhadap kadar Serum Glutamate Oxaloacetic Transminase (SGOT) pada tikus putih (Rattus norvegicus) Strain Wistar. Penelitian dilakukan di Laboratorium Farmakologi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen, dengan metode “One Groups Pretest–Posttest Design”. Sampel penelitian menggunakan tikus putih jantan (Rattus Norvegicus) Strain Wistar sebanyak 20 ekor. Aktifitas fisik maksimal dilakukan dengan merenangkan tikus sampai mengalami kelelahan. Pemeriksaan kadar SGOT dilakukan di awal dan diakhir perlakuan. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan kadar rata-rata SGOT=229,75 U/L (pretest) menjadi =631,00 U/L (posttest) dengan waktu berenang tikus rata-rata adalah 127,85 menit. Hasil uji analisis diperoleh nilai p=0,000 yang menunjukkan terdapat perbedaan yang bermakna kadar SGOT pretest dan post test. Penelitian ini menyimpulkan aktifitas fisik maksimal dapat meningkatkan kadar Serum Glutamate Oxaloacetic Transaminase (SGOT) pada tikus putih (Rattus Norvegicus) Starin Wistar.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 IKOR 013 |
Keywords: | Aktifitas fisik maksimal, SGOT (Serum Glutamate Oxaloacetic Transaminase pada tikus putih |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Ilmu Keolahragaan |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 19 Feb 2019 09:50 |
Last Modified: | 25 Feb 2019 07:06 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/31825 |