EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH (MAM) DENGAN MODEL INDEX CARD MATCH (ICM) TERHADAP HASIL BELAJAR TEMATIK TEMA KEGIATANKU KELAS I SDN 101801 KEDAI DURIAN KEC. DELI TUA

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Mengetahui seberapa besar perbedaan efektivitas model pembelajaran Make A Match dengan Index Card Match terhadap hasil belajar tematik tema Kegiatanku di Kelas I SDN 101801 Kedai Durian Kec. Deli Tua, (2) mengetahui adanya efektivitas model pembelajaran Make A Match terhadap hasil belajar tematik tema Kegaiatanku di kelas I SDN 101801 Kedai Durian Kec. Deli Tua, (3) Mengetahui adanya efektivitas model pembelajaran Index Card Match terhadap hasil belajar tematik tema Kegaiatanku di kelas I SDN 101801 Kedai Durian Kec. Deli Tua. Jadi penelitian berupa eksperimen dengan desain berupa Quasi
Eksperimen yang berbentuk Nonequivalent Multiple Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas I SD Negeri 101801 Kedai Durian Kec. Deli Tua T.A 2017/2018 yang terdiri dari 112 orang siswa yang terdiri atas empat kelas, yaitu kelas A,B,C, dan D. Dalam penelitian ini, peneliti mengambil sampel sebanyak dua kelas, yaitu kelas I-B dan I-C dengan rincian kelas I-B sebanyak 27 orang siswa dan kelas I-C sebanyak 28 orang siswa. Kelas tersebut
sama-sama dijadikan sebagai kelas eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat efektivitas model
pembelajaran Make A Match (MAM) dengan model Index Card Match (ICM) terhadap hasil belajar tematik tema Kegiatanku siswa diperoleh dalam kelas eksperimen 1 dengan rata-rata pre-test =79,24, dan standar deviasi (SD) = 9,93. Sedangkan kelas eksperimen 2 memperoleh hasil pre-test = 78,24 dan standar deviasi (SD) = 10,16. Nilai rata-rata kelas eksperimen 1 dengan rata-rata posttest= 84,82 dan standar deviasi (SD) = 10,54, untuk kelas eksperimen 2 dengan
rata-rata post-test=81,02 dan standar deviasi (SD)=11,69. Pada uji normalitas di kelas ekksperimen pertama nilai Lo = 1,30 < nilai Ltabel = 1,73 sedangkan kelas eksperimen kedua nilai Lo = 1,41 < nilai Ltabel = 1,73 dimana kedua kelas
berdistribusi normal. Pada uji homogenitas di kelas eksperimen pertama nilai Fhitung = 1,22 < Ftabel = 1,84 dan dikelas eksperimen kedua nilai Fhitung = 1,22 < Ftabel = 1,90 (homogen). Uji hipotesis didapatkan thitung = 5,94> ttabel = 1,67. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwaa efektivitas model pembelajaran Make A Match (MAM) lebih baik daripada model Index Card Match (ICM) terhadap hasil belajar tematik tema Kegiatanku kelas I SDN 101801
Kedai Durian Kec. Deli Tua T.A 2017/2018.