MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SDN 101775 SAMPALI T.A 2017/2018

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran koopratif tipe Team Assisted Individualization pada mata pelajaran IPA materi pokok gaya Peneliti menggunakan dessain PTK yang dilaksanakan dalam II siklus tiap siklus terdiri 4 tahap, yaitu perencanaa, pelaksanaan tindakan, observasi, dan
refleksi. Penelitian ini berlokasi di SDN 101775 Sampali dengan subjek penelitian adalah 27 siswa dengan menggunakan tindakan pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan lembar observasi, yakni untuk guru dan siswa, angket dan juga dokumenter. Berdasarkan analisis data penelitian maka diperoleh hasil, skor rata-rata
angket motivasi belajar pada kondisi awal yaitu 45 dengan kriteria motivasi belajar siswa rendah. Hanya 3 siswa (11,1%) yang termotivasi dan 24 siswa (88,9%) siswa belum termotivasi. Pada siklus I skor rata-rata motivasi belajar
siswa adalah 62,9 dengan kriteria motivasi belajar siswa sedang. Terdapat 17 siswa (62,9%) termotivasi dan 10 siswa (37,1%) belum termotivasi. Pada siklus II skor rata-rata motivasi belajar siswa adalah 92,5 dengan kriteria motivasi belajar siswa tinggi. Terdapat 25 siswa (92,6%) termotivasi dan 2 siswa (7,4%) belum termotivasi. Observasi siswa pada siklus I pertemuan I skor rata-rata motivasi belajar siswa 52 dengan kategori motivasi belajar siswa rendah. Terdapat 9 siswa (33,4%) termotivasi dan 18 siswa (66,6%) belum termotivasi. Pada siklus I pertemuan II skor rata-rata motivasi belajar siswa adalah 72 dengan kriteria
motivasi belajar siswa rendah. Terdapat 10 siswa (37,1%) termotivasi dan 17 siswa (62,9%) belum termotivasi. Pada siklus II pertemuan I skor rata-rata motivasi belajar siswa adalah 102 dengan kriteria motivasi belajar siswa tinggi.
Terdapat 26 siswa (96,3%) termotivasi dan 1 siswa (3,7%) belum termotivasi.Pada siklus II pertemuan II skor rata-rata motivasi belajar siswa adalah 109 dengan kriteria motivasi belajar siswa tinggi. Terdapat 26 siswa (96,3%)termotivasi dan 1 siswa (3,7%) belum termotivasi.Berdasarkan data yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran koooperatif tipe Team Assisted ndividualization
Dapat meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi pokok gaya di kelas V SDN 101775 Sampali.