PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN DRIBBLING DALAM PERMAINAN SEPAKABOLA TAHUN 2017

Pengembangan model latihan dribbling adalah proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan produk/model latihan dribbling yang baru atau menyempurnakan produk/model latihan dribbling yang telah ada, yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah.
Penelitian dan pengembangan ini dilaksanakan di sekolah sepakbola Klumpang Putra dan Sekolah Sepakbola Orens Medan. Dengan jumlah subjek penelitian pada uji kelompok kecil sebanyak 10 orang dan uji kelompok besar sebanyak 20 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari lima model yang dikembangkan semuanya mempunyai validitas baik dan layak untuk digunakan untuk latihan meningkatkan kemampuan dribbling dalam permainan sepakbola. Model tersebut diuji melalui validasi oleh pakar yaitu dua orang pelatih sepakbola bersertifikat (Enanta Setia Abdi dan Samsianto) sedangkan dari akademisi olahraga adalah Dr. Amir Supriadi, M.Pd.
Adapun hasil dari penelitian pada setiap model adalah (1) Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa persentase dari uji validitas pada model latihan zone dribbling dari ahli sebesar 83%, uji kelompok kecil sebesar 86% dan uji kelompok besar sebesar 79%. (2) Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa persentase dari uji validitas pada model latihan dribbling commando dari ahli sebesar 75%, uji kelompok kecil sebesar 82% dan uji kelompok besar sebesar 82%. (3) Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa persentase dari uji validitas pada model latihan galasin dribbling games dari ahli sebesar 92%, uji kelompok kecil sebesar 88% dan uji kelompok besar sebesar 81%. (4) Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa persentase dari uji validitas pada model latihan forward dribbling dari ahli sebesar 92%, uji kelompok kecil sebesar 84% dan uji kelompok besar sebesar 84%. (5) Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa persentase dari uji validitas pada model latihan circuit dribbling dari ahli sebesar 100%, uji kelompok kecil sebesar 82% dan uji kelompok besar sebesar 78%.
Hasil analisis data dari ahli, uji kelompok kecil dan uji kelompok besar yang dilakukan dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa kelima model latihan dribbling yang dikembangkan baik atau layak untuk dilakukan dalam latihan untuk meningkatkan dribbling sepakbola pada siswa atau atlet di sekolah sepakbola.