KONTRIBUSI MUSIK KLASIK SEBAGAI IRINGAN TARIAN BALLET DI ROYAL BALLET CENTRE MEDAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang penggunaan musik klasik sebagai iringan tarian Ballet, apa saja judul musik klasik yang digunakan sebagai pengiring tarian Ballet, dan bagaimana kontribusi musik klasik sebagai iringan tarian Ballet. Penelitian ini berlandaskan teoritis yang menjelaskan pengertian kontribusi, musik klasik, musik iringan dan tarian Ballet. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2017 sampai November 2017. Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif Kualitatif, yang menjadi populasi dan sampel pada penelitian ini adalah murid-murid Ballet pada tingkat Intermedite di Royal Ballet Centre Medan. Penelitian ini mengambil lokasi di Jl. Jenderal Ahmad Yani No 104 A Medan. Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan/observasi, wawancara, visual/gambar/dokumentasi, studi kepustakaan serta triangluasai. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontribusi musik klasik sebagai iringan tarian Ballet yaitu sebagai salah satu gerak relaksasi, penegas gerak, pembangun suasana, pemicu daya ingat dan sebagai ilustrasi. Musik klasik memberikan kontribusi yang besar sebagai pengiring tarian Ballet. Ketika melakukan tahap awal atau pemanasan musik yang digunakan adalah Le Cygne. Gerakan yang dilakukan pada tahap ini adalah gerakan plie, selanjutnya pada tahap yang kedua atau inti musik yang digunakan adalah Swan Lake, maka gerkan yang dilakukan yaitu tarian Swan Lake yang menyerupai gerakan angsa, gerakan-gerakan yang dilakukan sesuai dengan musik klasik yang digunakan