PENINGKATAN HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS MELALUI PENERAPAN METODE SIMULASI PADA TOPIK PWERSONAL LIFE DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1 LUMBAN JULU KABUPATEN TOBASA

Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan efektivitas proses pembelajaran Bahasa Inggris di kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Lumbanjulu Kabupaten Tobasa. Secara khusus, penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah penerapan metode simulasi dapat meningkatkan hasil belajar bahasa Inggris. Penelitian ini dilaksanalcan dalam dua siklus. Pembelajaran pada siklus pertama sebanyak dua pertemuan dan siklus kedua sebanyak dua pertemuan yang terdiri atas empat tahapan kegiatan rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi.Partisipan dalam penelitian ini berjuintah 32 siswa kelas VII dengan naelibatkan sate guru bahasa Inggris sebagai pengamat dan peneliti bertindak sebagai pengajar di dalam kelas. Untuk mengukur hasil belajar bahasa Inggris siswa dilakukan dengan memberikan tes pada sikius pertama dan siklus kedua. Secara umum analisis data penelitian adalah metode simulasi dan secant khusus untuk mengukur perbedaan basil tes siklus pertama dengan basil tes siklus kedua dengan menggunakan analisis statistik t-tes pada taraf signifikansi a = 0,05.Berdasarkan basil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode simulasi dapat meningkatkan basil belajar siswa dalam mata pelajaran bahasa Inggris. Hal ini terlihat dan meninglcatnya persentase siswa yang memilfici basil belajar bahasa Inggris di atas skor rata-rata 65 dari siklus ke siklus yaitu pada siklus pertama persentasenya 71,88% dan pada siklus kedua meningkat menjadi 81,25%. Hal ini juga didukung oieh hasil pengujian statistik t-test dengan t hitung = 8,88 sedangkan harga t tabel = 1,698. Implikasinya adalah pant guru bahasa Inggris harus menerapkan metode simulasi dan menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif dan efektif, dan mengidentifikasi ketnampuan kosa kate siswa sebelum menerapkan metode simulasi dan pare penulis buku bahasa Inggris harus menyajikan rnateri dengan metode simulasi, dan disarankan kepada kepala sekolah, guru dan peneliti lainnya untuk memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan penerapan metode simulasi.