PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA SMP NEGERI 3 PANGARIBUAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) untuk mengetahui siswa yang diajar dengan model pembelajaran siklus belajar hasilnya Iebih tinggi dart siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional. (2) untuk mengetahui untuk mengetahui hasil belajar siswa yang memiliki locus of control internal lebib tinggi daripada siswa yang memiliki locus of control ekstemaI. (3) ada interaksi antara model pembelajaran dengan locus of control siswa, dalam mempengaruhi basil belajar sains biologi siswa.Penelitiamini dilakukan di SMP Negeri 3 Pangaribuan Kabupaten Tapanuli Utara, dengan menggunakan metode quasy eksperimen dengan desain faktorial 2x2 dan sampel berjumlah 62 orang siswa yang pengambilannya dilakukan berdasarkan simple random sampling. Instrumen penelitian dengan menggunakan tes locus of control siswa dan tes hasil belajar sains biologi. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif untuk menyajikan data dan statistik inferensial digunakan ANAVA 2 jalur. Sebelum ANAVA 2 jalur digunakan terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan analisis data yaitu uji normalitas dengan uji Liliefors dan uji homogenitas varians dengan uji Barlett pada taraf signifikansi 5 %.I3erdasarkan hasil analisis varians (ANAVA) dipero]eh basil penelitian yaitu : (1) Hasil belajar sains siswa SMP Negeri 3 Pangaribuan yang diajar dengan model siklus belajar lebih tinggi dibandingkan siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional. Besarnya Fhitung -= 15,11 dan Ftahel = 1,00 pada taraf signifikansi 0.05. Hal ini herarti bahwa Fhitung > Ftabet (2) Siswa yang memiliki locus of control internal mernperoleh hasil belajar yang lebih tinggi dibandingkan siswa yang memiliki locus of control eksternal. Besarnya Fhitung — 2,03 dart Ftobei = 1,00 pada taraf signifikansi 0,05. Hal ini herarti bahwa Fhitung Ftabel (3) Terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan locus of control dalam mempengaruhi hasil belajar sains biologi siswa SMP Negeri 3 Pangaribuan. Besarnya Fhitung 2,39 dan Fh*,,,, — 1,00 pada taraf signifikansi 0,05. Hal ini hcrarti bahwa Fhitung > Ft bet • Dengan uji lanjut menggunakan uji scheffe.Peningkatan basil belajar sains dapat dilakukan dengan rnenggunakan model pembelajaran siklus belajar. Locus of control siswa juga dapat menjadi saiah satu faktor pendukung dalam peningkatan basil belajar sains biologi siswa.