Ginting, Mustofa Ginting (2017) ANALISIS KESULITAN BELAJAR MAHASISWA PADA PERKEMBANGAN HEWAN DI JURUSAN BIOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 4132141019 COVER.pdf - Published Version
Download (9kB) | Preview
2. NIM. 4132141019 Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (250kB) | Preview
3. NIM . 4132141019 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (90kB) | Preview
4. NIM. 4132141019 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (254kB) | Preview
5. NIM . 4132141019 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (91kB) | Preview
6. NIM. 4132141019 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (85kB) | Preview
7. NIM. 4132141019 DAFTAR TABLE.pdf - Published Version
Download (148kB) | Preview
8. NIM. 4132141019 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (144kB) | Preview
9. NIM . 4132141019 BAB I.pdf - Published Version
Download (227kB) | Preview
13. NIM. 4132141019 CHAPTURE V.pdf - Published Version
Download (150kB) | Preview
14. NIM . 4132141019 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (94kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan belajar mahasiswa berdasarkan aspek kognitif , indikator pembelajaran dan faktor-faktor penyebab kesulitan belajar mahasiswa pada Matakuliah Perkembangan Hewan di Jurusan Biologi Universitas Negeri Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017. Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Sampel diambil secara random sampling dengan jumlah 129 mahasiswa. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan tes diagnostik dan angket. Hasil penelitian menunjukkan persentase kesulitan belajar mahasiswa dari yang tertinggi sampai terendah pada aspek kognitif yaitu C3, C6, C5, C2, C4 dan C1 sebesar 62,9%, 59,9%, 59,6%, 50,7%, 49,7%, dan 46,1%. Persentase dari tertinggi sampai terendah kesulitan belajar mahasiswa berdasarkan indikator pada Matakuliah Perkembangan Hewan yaitu materi Organogenesis sebesar 68,8%, Gastrulasi sebesar 66,2%, Selaput Ekstra Embrio sebesar 60,6%, Mekanisme yang Mendasari Perkembangan Normal dan Kelainan Dalam Perkembangan sebesar 56,8%, Regenari sebesar 54,9%, Gametogenesis sebesar 53,4%, Pembelahan dan Blastulasi sebesar 51,45, Fertilisasi sebesar 47,7% dan Bentuk Larva dan Metamorfosis sebesar 40,1%. Faktor penyebab kesulitan belajar dari persentase kesulitan belajar tertinggi sampai terendah adalah lingkungan kampus sebesar 45,9%, beban tugas mahasiswa sebesar 42,3%, dan diktat 41,2%. Hasil analisis menunjukkan bahwa kesulitan pada aspek kognitif C3, indikator materi Organogenesis dan faktor lingkungan persentasenya tertinggi, sehingga perlu dilakukan pengkajian yang lebih serius pada bagian tersebut
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 BIO 163 |
Keywords: | Kesulitan Belajar, Aspek Kognitif, Indikator Pembelajaran, Perkembangan Hewan |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education Q Science > QL Zoology > QL750 Animal behavior |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 11 Oct 2017 09:08 |
Last Modified: | 11 Oct 2017 03:12 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/26726 |