PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 TARUTUNG T.P 2016/2017

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa.Tujuan dari penilitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar ekonomi yang diajar dengan model pembelajaran STAD lebih tinggi dibanding hasil belajar ekonomi yang diajar dengan metode pembelajaran konvensional siswa kelas X IPS SMA Negeri 2 Tarutung Tahun Pembelajaran 2016/2017. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 2 Tarutung yang berlokasi di Jln.AE Situmorang, Kec. Tarutung, Kab. Tapanuli Utara. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas X IPS yang berjumlah 90 orang yang terdiri dari 3 kelas. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah probability sampling dimana dari tiga kelas yang diambil hanya dua kelas yaitu kelas X IPS 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X IPS 2 sebagai kelas kontrol masing-masing 26 orang dengan jumlah total 52 orang. Instrument penelitian yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa berbentuk tes pilihan berganda sebanyak 20 soal. Berdasarkan analisis data, diperoleh nilai rata-rata pretest siswa kelas eksperimen = 37,5 dengan Standar Deviasi = 9,3 dan nilai rata-rata posttest siswa setelah menggunakan model pembelajaran STAD = 79,4 dengan Standar Deviasi = 8,5. Sedangkan nilai rata-rata pretest siswa kelas kontrol = 31,1 dengan Standar Deviasi = 10,4 dan nilai rata-rata postest siswa menggunakan metode konvensional = 76,1 dengan Standar Deviasi = 7,7. Dari analisis data yang diperoleh bahwa data hasil belajar berdistribusi normal (Lhitung< Ltabel) dan homogen (Fhitung< Ftabel). Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji t dan diperoleh thitung> ttabel (5,73> 1,68), yang berarti hipotesis dapat diterima pada taraf signifikan 95% atau alpha 0,05. Bedasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar yang diajar dengan model pembelajaran STAD lebih tinggi secara signifikan disbanding hasil belajar ekonomi yang diajar dengan metode pembelajaran konvensional.